TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kunjungi Balikpapan, Mendikbud : Pembelajaran Langsung Segera Digelar

Tinjau vaksinasi 1.000 guru di Balikpapan

Mendikbud Nadiem Makarim kunungi pemberian 1.000 bagi tenaga guru dan pendidik di Balikpapan, Selasa (6/4/2021). (IDN Times/Hilmansyah)

Balikpapan, IDN Times - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Makarim melakukan kunjungan kerja ke Balikpapan Kalimantan Timur (Kaltim). Dalam kunjungan ini, menteri meninjau proses vaksinasi 1.000 guru dan tenaga pendidik di Gedung Balikpapan Sport Convention Center (BSCC) Dome, Selasa (6/4/2021).

"Kemendikbud apresiasi Pemerintah Kota Balikpapan yang telah memprioritaskan vaksinasi bagi pendidik dan tenaga kependidikan," ujar Nadiem Makarim disela-sela kunjungannya. 

Baca Juga: Pandemik di Balikpapan Turun Drastis, PPKM Mikro Tetap Dimaksimalkan 

1. Proses belajar mengajar langsung bisa dilaksanakan sebelum bulan Juli

Vaksin masih kurang ada ribuan guru dan tenaga pendidik yang belum di vaksin. (IDN Times/Hilmansyah)

Sehingga, pemerintah kota bisa secepatnya melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM). Bahkan, pelaksanannya pun bisa digelar sebelum bulan Juli nanti.

Seperti diketahui, Balikpapan memang menargetkan proses belajar langsung mulai bertepatan tahun ajaran baru.  

“Harapan kami dengan adanya surat keputusan bersama empat menteri sudah jelas guru-guru yang sudah divaksin, sekolah harus segera melakukan pembelajaran tatap muka terbatas, tidak harus menunggu hingga bulan Juli,” ujarnya di dampingi Anggota DPR RI Hetifah.

Dalam pelaksanaan PTM hanya diikuti maksimal 18 siswa di mana pakai sistem rotasi. Kantin sekolah belum boleh dibuka.

“Begitu juga dengan kegiatan extra kurikuler belum diperbolehkan, semua peserta didik wajib pakai masker,” tegasnya.

Nadiem mengatakan, pembalajaran langsung wajib segera dilakukan demi perkembangan mental para siswa sekolah. Proses belajar daring menyebabkan siswa kehilangan pembelajaran dan teman-teman.

2. Vaksinasi agar diberikan seluruh guru di Balikpapan

Perwakilan tenaga guru dan pendidik didampingi Mendikbud Nadiem Makarim dan Wali Kota Balikpapan mendapatkan suntikan vaksin. (IDN Times/Hilmansyah)

Sementara itu, Rizal Effendi dalam kunjungan ini mengatakan, pihaknya telah melaksanakan vaksinasi terhadap 2.600 guru dan tenaga pendidik di Balikpapan ditambah 1.000 orang hari ini. Namun jumlah tersebut masih kurang lantaran di Balikpapan terdapat kurang lebih 9.060 guru dan tenaga pendidik.

"Kita masih kurang sekitar 6.400 orang lagi. Semoga dengan kehadiran menteri bisa mendorong percepatan pengadaan vaksin untuk guru di sini," ujarnya.

Vaksinasi yang lalu memang dipriotaskan bagi guru dan tenaga pendidik yang usainya di atas 50 tahun.  Sebagai upaya pencegahan karena mereka yang usai lanjut ini paling rentang terhadap penyakit ini.

Baca Juga: Belajar Langsung di Balikpapan Mulai pada Tahun Ajaran Baru 

Berita Terkini Lainnya