Masjid Ahmadiyah di Sintang Dirusak Massa, Kasusnya Diusut Polisi
Aksi massa Aliansi Umat Islam
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Balikpapan, IDN Times - Aksi anarkis perusakkan Masjid Ahmadiyah di Dusun Balai Harapan Balai Gana Kabupaten Sintang Kalimantan Barat (Kalbar) berbuntut panjang, Jumat (3/9/2021). Kepolisian bertekat mengusut tuntas tempat ibadah dan pembakaran gudang Jemaat Ahmadiyah Indonesia (JAI) Sintang ini.
"Sudah ada tim (kepolisian) yang diturunkan untuk mengusut kasus pengerusakan itu," kata Kabid Humas Polda Kalbar Komisaris Besar Pol Donny Charles Go menegaskan, Sabtu (4/9/2021).
Baca Juga: Lolos Hukuman Mati, Malaysia Deportasi Dua WNI ke Kalbar
1. Kondisi sudah terkendali di tempat kejadian perkara
Donny memastikan kondisi di Tempat Kejadian Perkara (TKP) sudah aman. Pihak kepolisian dan TNI masih terus berjaga. "Kondisi sudah kondusif," tegasnya.
Sebanyak 300 personel gabungan Polres, Kodim, dan Pemkab Sintang sudah berada di tempat kejadian perkara (TKP) guna meredam aksi massa susulan mengatasnamakan Aliansi Umat Islam tersebut.
"Polres, Kodim dan Pemkab sedang merumuskan langkah selanjutnya. Kita sudah turunkan 300 personel untuk berjaga di TKP," ujarnya.
Baca Juga: Tjhai Chui Mie, Perempuan Nomor Satu di Singkawang Kalbar