TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

April Mendatang Kepala Daerah di Kubar dan Bontang Dilantik 

Pelantikan 9 kepala daerah di Kaltim ada tiga gelombang

Ilustrasi Pilkada Serentak 2020 (IDN Times/Arief Rahmat)

Samarinda, IDN Times - Enam daerah di Kalimantan Timur (Kaltim) sudah memiliki kepala daerah baru. Mulai dari Samarinda, Kutai Timur (Kutim), Kutai Kartanegara (Kukar), Paser, Berau dan Mahakam Ulu (Mahulu).

Dengan demikian masih ada tiga daerah lagi yang menanti hal serupa, yakni Balikpapan, Bontang dan Kutai Barat (Kubar).

Ketiga kabupaten/kota ini menunggu kepala daerahnya purnatugas.

“Pelantikan dibagi menjadi tiga tahap. Yang pertama sudah, tersisa dua lagi,” ujar Kepala Biro Humas Setprov Kaltim Muhammad Syafranuddin saat dikonfirmasi, Senin (1/3/2021). 

1. Pelantikan kepala daerah di Balikpapan masuk gelombang ketiga

Kepala Biro Humas Setprov Kaltim HM Syafranuddin (IDN Times/Yuda Almerio)

Sebagai informasi, ada sembilan daerah pelaksana pilkada serentak di Benua Etam, mulai dari Samarinda, Balikpapan, Berau, Bontang, Kutim, Kukar, Kubar, Paser dan Mahulu.

Sementara Penajam Paser Utara (PPU) akan melaksanakan pesta demokrasi 2023 mendatang.

Kecuali Mahulu, lima kabupaten/kota yang turut pelantikan gelombang pertama secara virtual yakni Samarinda, Kutim, Kukar, Paser,  dan Berau. 

Mahulu terkendala koneksi jaringan internet di wilayahnya. 

Nah, kata Muhammad Syafranuddin, pelantikan gelombang kedua terdekat adalah Bontang dan Kubar. Masa jabatan kedua kepala daerah ini selesai 19 April 2021.  Sedangkan Balikpapan pungkas 31 Mei 2021.

“Gelombang dua di Kaltim untuk Kota Bontang dan Kabupaten Kubar, sedangkan gelombang selanjutnya Balikpapan,” ujar Ivan, sapaan karibnya.

2. Kekosongan kepala daerah berjarak lebih satu bulan akan ditunjuk pejabat sementara

Simulasi Pilkada Serentak 2020 di tengah wabah corona (ANTARA FOTO/Budi Candra Setya)

Ivan menerangkan, pelantikan kepala daerah Bontang dan Kubar rencananya pada April mendatang. Surat Keputusan (SK) dari Kemendagri sudah terbit 24 Februari lalu.

Sedangkan untuk Balikpapan dijadwalkan bulan Juli. Jika kekosongan kepala daerah berjarak lebih satu bulan akan ditunjuk pejabat sementara.

“Sedangkan di bawah satu bulan akan ditunjuk pelaksana harian,” katanya. 

Proses tiga tahap ini pun sudah diketahui Dirjen Otda Kemendagri.

Baca Juga: BSPN Kaltim Mengungkap Dugaan Kecurangan di Pilkada Kutai Timur

Berita Terkini Lainnya