Banjir Belum Surut, Banjarmasin Kalsel Berstatus Tanggap Darurat
Sejumlah posko dibangun demi membantu warga yang terdampak
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Samarinda, IDN Times - Kondisi banjir di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) bikin khawatir. Pasalnya hingga kini genangan dalam jumlah besar itu belum juga surut. Status kota ini pun naik menjadi tanggap darurat pada Jumat (15/1/2021).
“Ada dua hal yang menjadikan penanganan kedaruratan bencana alam ini dinaikkan statusnya,” ujar Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina seperti dikutip dari ANTARA pada Jumat petang.
1. Gubernur Kalsel naikkan status darurat banjir di Banjarmasin
Lebih lanjut dia menerangkan, pertama karena debit air yang merendam pemukiman warga tidak kunjung surut. Kemudian yang kedua, berdasarkan arahan Gubernur Kalsel Sahbirin Noor lewat surat edaran bernomor 360/038/BPBD/2021 tertanggal 14 Januari 2021, tentang Peningkatan Status Siaga Darurat Menjadi Status Tanggap Darurat.
Dengan adanya peningkatan status penanggulangan bencana alam ini, maka logistik untuk membantu warga pun telah disiapkan Pemkot Banjarmasin, di antaranya dengan mendirikan posko di lima kecamatan dan 52 kelurahan.
“Selanjutnya, menjadikan ruang publik sebagai lokasi penampungan sementara bagi warga yang mengungsi dan mendirikan dapur umum di setiap kecamatan dengan kapasitas 1.500 bungkus per harinya,” terangnya.
Baca Juga: Banjir di Kalimantan Selatan, Lebih Dari 20 Ribu Orang Terdampak