TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Dalam Dua Hari Angka Positif COVID-19 Kaltim Kembali 107 Kasus

Sebelumnya Kaltim hanya merawat 99 pasien positif corona

Ilustrasi swab test. IDN Times/Debbie Sutrisno

Samarinda, IDN Times - Hanya dalam dua hari kasus positif virus corona atau COVID-19 bertambah. Persisnya 20-21 Juni 2020. Totalnya ada 17 pasien terkonfirmasi terjangkit corona. Dalam periode itu pula Balikpapan menanggung 13 kasus baru, selebihnya dimiliki Penajam Paser Utara (PPU) dengan dua orang terkonfirmasi positif, lalu Berau dan Bontang masing-masing 1 kasus.

“Penambahan kasus ini setidaknya jadi pelajaran agar kita lebih disiplin dengan protokol kesehatan COVID-19,” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kaltim Andi Muhammad Ishak saat dikonfirmasi pada Senin (22/6) petang.

1. Dua hari Balikpapan menanggung beban kasus baru COVID-19

Rincian kasus virus corona di Kaltim (Diskes Kaltim/Istimewa)

Meskipun demikian belasan kasus baru di Balikpapan ini tak sepenuhnya berasal dari transmisi lokal, kata Andi ada pula dari luar daerah. Namun saat ditelusuri ditemukan fakta mengenai transmisi lokal ini, itu lah yang jadi alasan disiplin menerapkan protokol kesehatan itu sangat penting. Hingga saat ini akumulasi kasus di Balikpapan sudah capai 132 kasus.

Dari jumlah itu 77 orang dilaporkan sembuh dari corona, tersisa 52 pasien dan tiga lainnya meninggal dunia. Dibandingkan daerah lain di Kaltim, Balikpapan memang paling banyak miliki kasus corona, lalu disusul oleh Kutai Kartanegara 66 kasus kemudian Samarinda yang hanya terpaut 1 kasus, yakni 65 pasien terkonfirmasi (selengkapnya lihat grafis).

“Penularan tak akan terjadi jika semua warga taat dengan protokol kesehatan. Mari kita jaga diri dan jaga sesama,” tegas Andi.

Baca Juga: Kabar Baik! Sudah 310 Orang di Kaltim Berhasil Sembuh dari COVID-19

2. Sempat merawat 99 pasien, tapi hanya dalam hitungan hari naik menjadi 107 kasus

Ilustrasi COVID-19 (IDN Times/Debbie Sutrisno)

Wajar bila gugus tugas memberikan imbauan demikian, sebab kasus positif di Kaltim sempat berada di angka 99. Dan nilai tersebut membawa dampak baik, karena tandanya pasien sembuh makin banyak. Namun semua itu berubah dalam hitungan hari, kini total pasien dirawat naik jadi 107 orang.

“Bila hendak berdampingan dengan COVID-19 harus bisa beradaptasi kebiasaan baru (new normal),” terangnya.

Baca Juga: Jumlah Pasien Meninggal Dunia karena Virus Corona di Kaltim Bertambah

Berita Terkini Lainnya