KLHK Lepas Lahan untuk Unmul Bangun Kampus Utama di Bukit Soeharto
Lahan kampus utama disiapkan 2.500 hektare di kawasan IKN
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Samarinda, IDN Times - Bagi warga kawasan ibu kota negara (IKN), baik itu di Penajam Paser Utara (PPU) atau Kutai Kertanegara yang hendak melanjutkan pendidikan, tak perlu jauh-jauh lagi ke Pulau Jawa. Sebab, Universitas Mulawarman (Unmul) berencana membangun kampus utama di kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Bukit Soeharto yang juga berdekatan dengan ibu kota negara (IKN).
"Kampus itu akan seperti UI (Universitas Indonesia) di Jakarta nanti. Diharapkan bisa mencetak lulusan terbaik," kata Rektor Unmul, Prof Masjaya belum lama ini.
Baca Juga: Paling Mantap, Cobain 5 Kuliner di Kawasan Universitas Mulawarman Ini
1. Sudah mendapat lampu hijau dari Menteri LHK Siti Nurbaya
Masjaya mengakui bila pembangunan kampus utama Unmul itu sudah mendapat restu dari Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya Bakar. Maklum kawasan yang hendak dibangun kampus itu merupakan hutan konservasi.
Sebagai informasi, sebelumnya luas Tahura Bukit Soeharto itu 67 ribu hektare, namun setelah ada proyek jalan tol luasnya berkurang 3 ribu ha. Informasi yang dihimpun IDN Times, area yang diusulkan rektor Unmul berada di blok Kawasan Hutan dengan Tujuan Khusus (KHDTK) Unmul.
Luasnya 20.271 ha sesuai dengan SK Menteri Kehutanan No 160/Menhut-II/2004 tertanggal 4 Juni 2004. Keputusan itu juga bertalian dengan penunjukkan Hutan Penelitian dan Pendidikan Bukit Soeharto. Dari luasan itu hanya 10 persen yang digunakan untuk pendidikan.
"Awalnya saya minta 1.000 hektare, tapi dikasih 2.500 hektare dan lokasinya berada di sekitar Tahura Bukit Soeharto, 20 kilometer dari IKN," terangnya.
Baca Juga: Ini Kata Rektor Universitas Mulawarman soal Ultimatum Menristekdikti