TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Samarinda, Pasar Favorit Pengedar Narkoba

Sebanyak 988,42 gram sabu-sabu dan 1.498 ineks gagal dijual

IDN Times/Yuda Almerio

Samarinda, IDN Times - Kota Samarinda memang menjadi sasaran empuk bagi pengedar narkoba jenis sabu-sabu. Masih segar dalam ingatan, pengungkapan narkoba jenis sabu-sabu seberat 1,5 kilogram oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Kaltim beberapa waktu lalu, kini giliran Satreskoba Polresta Samarinda ambil bagian.

Jelang petang pada  28 Agustus lalu, petugas menangkap Kenang Hadi Saputra (34 tahun) di Jalan D.I. Panjaitan, Kelurahan Mugirejo, Kecamatan Sungai Pinang. Dari tangan tersangka petugas mengamankan 20 paket sabu-sabu seberat 988,42 gram, 998 butir ineks gambar mahkota berwarna hijau dan 500 ineks berwana biru.

Baca Juga: Sabu 4 Kg Tak Bertuan Diamankan di Kantor Jasa Pengiriman Bali

1. Sabu-sabu dan ineks dari Bontang gagal beredar di Samarinda

IDN Times/Yuda Almerio

Informasi yang dihimpun IDN Times, modus yang digunakan tak jauh dari pengungkapan BNN pekan lalu, yakni memasukkan sabu-sabu ke dalam makanan ringan. Tiga narkoba itu dibungkus plastik warna hitam.

"Dua minggu sebelum penangkapan, dia (Kenang) sudah kami incar," kata Wakapolresta Samarinda, AKBP Dedi Agustono dalam keterangan persnya, Jumat (30/8).

Sebelum menciduk kenang, Satreskoba Polresta Samarinda mendapat informasi jika narkoba jenis sabu-sabu bakal masuk ke Samarinda dari Bontang. Dari kabar tersebut, pasukan anti narkotika ini mengumpulkan informasi.

Nama Kenang muncul, setelah menghimpun ciri-ciri tersangka serta kendaraan yang digunakan, petugas pun disebar. "Akhirnya kami mendapat informasi, jika tersangka sudah mendapatkan barangnya (sabu-sabu dan ineksnya) di kawasan Sungai Siring, wilayah Samarinda Utara," terangnya.

2. Tersangka berusaha mengelabui petugas dengan membuang barang bukti

pexels.com/Pixabay

Dari situ, polisi kemudian mengikuti Kenang yang saat itu menggunakan sepeda motor matic, sementara polisi menggunakan mobil, ada pula yang menggunakan roda dua.

Perlahan-lahan dari belakang petugas membuntuti, mereka hendak menggali informasi mengenai tujuan akhir tersangka. "Ya, kami ingin tahu saja, kemana barang (sabu-sabu) itu dibawa," katanya.

Sayangnya, Kenang menyadari kalau dia sedang dibuntuti polisi, mendekati Terminal Lempake, Kenang berusaha menghilangkan jejak dengan membuang bungkusan hitam ke pinggir jalan. Sesudahnya, dia kemudian memacu kuda besinya. Tapi polisi yang sudah tahu gerak-gerik tersangka kemudian berusaha mencegat Kenang. "Dia langsung kami tangkap," tegasnya.

Baca Juga: Coba Mengelabui Petugas, Sabu-Sabu 1 Kg Diselipkan di Bungkus Kopi

Berita Terkini Lainnya