TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Sebulan Keluar dari Penjara, Pemuda Samarinda Ini Kembali Curi Motor

Tersangka berencana menjual motor untuk membeli sabu-sabu

Tersangka Hendra usai penyidikan di Mapolsek Samarinda Kota (IDN Times/Istimewa)

Samarinda, IDN Times – Bebas dari program asimilasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) pada 2 April 2020 lalu tak membuat, Hendra Lesmana memilih cara hidup baru. Justru sebaliknya, pria 21 tahun ini kembali bersinggungan dengan permasalahan hukum.

Dia dilaporkan mencuri motor Yamaha Aerox hitam bernopol KT 2450 FB pada 28 April lalu ,atau 27 hari setelah dirinya bebas, oleh Sani (43), pemilik kendaraan. Lokasi kejadian pencurian motor ini di Jalan H Marhusin, RT 17, tepatnya di depan toko mebel Kelurahan Sungai Kapih, Kecamatan Sambutan.

“Kami mengamankan tersangka di kawasan Palaran pada Jumat pada 15 Mei tengah malam,” ucap Kanit Reskrim Polsek Samarinda Kota, Kanit Reskrim Polsek Samarinda Kota Iptu Abdillah Dalimunthe saat dikonfirmasi pada Senin (18/5) siang.

Baca Juga: Demi Duit Lebaran, Tiga Pemuda dari Balikpapan Curi Mobil di Samarinda

1. Baru keluar dari penjara, tersangka kembali mencuri

Motor Yamaha Aerox hitam bernopol KT 2450 FB yang dicuri oleh tersangka Hendra (IDN Times/Istimewa)

Lebih lanjut dia menerangkan, pelaku merupakan mantan narapidana alias napi dari Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Samarinda dengan kasus serupa, pencurian motor dan yang menangani Polsek Palaran pada 2017 lalu. Vonisnya lima tahun penjara.

“Kasus ini masih kami sidik, sebab tersangka Hendra tak beraksi sendiri,” ujarnya.

2. Tersangka tak beraksi sendiri saat mencuri motor

ilustrasi. (IDN TImes/Sukma Shakti)

Dari hasil penyelidikan, kata dia, identitas rekan tersangka Hendra sudah diketahui insialnya NA dan kini sudah masuk daftar pencarian orang (DPO). Modusnya sederhana, tak pakai kunci T melainkan bermodal pengamatan saja. Melihat kendaraan yang parkir di pinggir jalan dengan kunci kontak yang masih tertinggal.

“Hendra bertugas sebagai eksekutor dan rekannya itu yang mengawasi kondisi sekitar. Keduanya memang sering beraksi bersama,” terangnya.

Baca Juga: Lagi Puasa, 19 Remaja di Samarinda Ini Malah Kedapatan Ngamar di Hotel

Berita Terkini Lainnya