Kehilangan Pekerjaan, Eks Karyawan Hotel Berbintang Pilih Jadi Kurir

Samarinda, IDN Times - Pandemik virus corona atau COVID19 menghantam semua sektor termasuk jasa perhotelan di Samarinda Kalimantan Timur (Kaltim). Gara-gara wabah ini sejumlah karyawan hotel terpaksa kehilangan pekerjaan. Pihak manajemen pun tidak bisa disalahkan, tingkat okupansi hotel menurun drastis seiring lesunya perekonomian kota.
Jeff Richard Rugian, seorang karyawan hotel Samarinda menjadi salah satu korban. Pertengahan tahun lalu, pihak hotel terpaksa memutus status pegawainya. Meski demikian, pemuda ini menolak menyerah.
“April saya sudah mulai dirumahkan, sebulan kemudian saya tak memiliki pekerjaan lagi,” ujarnya, IDN Times pada Jumat (12/3/2021).
1. Pengalaman dua tahun di hotel berbintang jadi bekal saat menjadi kurir
Awalnya, Jeff sempat kebingungan tentang langkah selanjutnya harus diambil. Namun pengalaman bekerja dua tahun di sebuah hotel berbintang mengajarkannya banyak hal.
Di industri perhotelan, paling utama adalah soal komunikasi service layanan, di mana kepuasan pelanggan adalah prioritas. Sehingga peluang kembalinya tamu selalu ada.
Berbekal ilmu itu, Jeff lantas mencoba peruntungan melayani jasa kurir barang. Di sisi lain, mengisi waktu selama belum memperoleh pekerjaan. Ia ingin memadukan ilmu kepuasan pelanggan dengan jasa antar barang ini.
Memasuki bulan Mei, ia pun mencoba menjalani karier barunya.
“Jujur awalnya berat, karena ini hal baru. Mau tak mau harus dijalani. Hitung-hitung menambah pengalaman,” imbuhnya.
Baca Juga: Kisah Mitra Driver Samarinda, Bangun Bisnis Beromzet Belasan Juta
2. Terus bersyukur walaupun penghasilan merosot tajam
Hingga saat ini, Jeff terus menekuni profesi kurir pengantaran barang ini. Meskipun hasilnya belum mencukupi, setidaknya ia masih mampu mengantongi pendapatan bersih sebesar Rp1,5 juta per bulan.
Pendapatannya sudah dipotong biaya makan, BBM, hingga cicilan kredit sepeda motor. Pendapatan kotornya memang mencapai Rp3 juta per bulan.
Meskipun masih di bawah gajinya sebagai resepsionis hotel, Jeff tetap menjalani profesi dengan semangat. Memasuki akhir 2020 lalu, tidak terasa sudah delapan bulan dilalui.
Hingga akhirnya, kabar baik datang menghampiri.
“Masuk Januari saya dapat kabar baik. Saya akhirnya dapat pekerjaan lagi,” tuturnya mengenang.
3. Minta selalu mensyukuri pekerjaan yang dimiliki
Jeff diterima kerja di salah hotel berbintang dan ternama di Samarinda. Ia memperoleh informasi lowongan kerja tersebut saat berselancar di media sosial.
Lamaran kerjanya pun langsung memperoleh respon positif dari pihak hotel. Mereka ternyata masih menghargai pengalaman kerja dua tahun sebagai resepsionis hotel.
Hanya dalam hitungan hari, ia memperoleh penawaran tanda tangan kontrak kerja. Dirinya pun sangat bersyukur pada Tuhan mengingat begitu beratnya beban ekonomi di masa pandemik COVID-19.
“Hargailah pekerjaan yang kalian miliki sekarang. Jangan pernah sia-siakan,” pesannya.
Baca Juga: Dinilai Kurang Efektif, Perwali COVID-19 Samarinda Bakal Direvisi