UMKM Banjir Untung Selama Pegelaran Ekspo BSF

Diakumulasi tiga hari meraup Rp1,4 miliar

Banjarmasin, IDN Times - Gelaran Banjarmasin Sasirangan Festival (BSF) ke-7 mendatangkan banyak keuntungan bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Selama tiga hari, keuntungan besar didapatkan pelaku UMKM, khususnya produk kain sasirangan.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Banjarmasin, Ichrom Muftezar, mengatakan, seluruh pedagang yang menjadi peserta ekspo sasirangan tidak hanya menjual kain sasirangan,  ada juga pelaku usaha kuliner, aksesori dan lainnya. Semuanya diketahui meraup keuntungan besar.

Selama tiga hari pelaksanaan BSF tanggal 10 sampai 12 Maret 2023, seluruh pelaku usaha mendapatkan keuntungan yang nilai akumulasinya Rp 1.447.900.000. Pesanan dilakukan oleh pembeli secara online maupun offline.

1. Lebih untung dibanding tahun lalu

UMKM Banjir Untung Selama Pegelaran Ekspo BSFKain sasirangan khas Kalimantan selatan

Atas hasil tersebut, Tesar mengaku bersyukur. Berkat kerja sama itu, pendapatan UMKM  telah melebihi dari tahun lalu yang hanya mendapat Rp800 juta.

"Kalau target kita sebanyak-banyaknya, tapi tahun ini lebih banyak," ujarnya.

Ia menyatakan, sebenarnya pendapatan bUMKM bisa lebih lagi, tapi karena faktor cuaca dan waktu yang disiapkan menjadi kendala untuk pendapatan.

"Kalau cuaca bagus dan waktu yang lebih, bisa saja pendapatannya naik lagi. Tapi Alhamdulillah yang ini saja sudah melebihi dari tahun lalu," ucapnya.

Baca Juga: Festival Kain Sasirangan di Banjarmasin 

2. Dikunjungi turis Italia dan Belgia

UMKM Banjir Untung Selama Pegelaran Ekspo BSFTuris Belgia turut membeli kain sasirangan.

Tak hanya itu, tingkat kunjungan pun, ujar Tezar, mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya, meskipun Ia mengaku tidak memiliki data pastinya.

"Tapi kita lihat dari transaksi saja sebesar itu artinya kunjungannya juga tinggi. Bahkan dari pengunjung dari mancanegara, seperti Italia dan Belgia," ujarnya.

Adapun produk yang paling laku menurut Tezar, yakni jenis kain sasirangan produk UMKM. Diketahui, dalam pameran sasirangan itu disediakan sekitar 66 stand lebih untuk Industri Kecil Menengah (IKM). Rinciannya 16 untuk stand dekranasda 12 kabupaten/kota yang menampilkan kerajinan sasirangannya masing-masing dan satu dekranasda Provinsi Kalsel.

3. Rata-rata UKM raup untung jutaan rupiah

UMKM Banjir Untung Selama Pegelaran Ekspo BSFMata uang Rupiah (ANTARA FOTO/SIGID KURNIAWAN)

Aman, salah satu pelaku usaha sekaligus pengrajin kain Sasirangan yang menjadi peserta UMKM di stand Ekspo Sasirangan mengaku baru pertama mengikuti pesta rakyat tersebut. Ia juga menyatakan bahwa selama tiga hari usahanya itu mendapat keuntungan sekitar sejuta lebih dari penjualan sasirangan.

"Kalau pendapatan selama tiga hari 3,5 juta lebih. Untungnya sekitar sejutaan," katanya.

Ditanya produk apa yang paling laku, Aman mengatakan produk jaket sasirangan dan kain sasirangan biasa.  "Jaket dan kain yang banyak laku," ucapnya.

Baca Juga: SMK Negeri 5 Banjarmasin, Sekolah Kejuruan Unggulan di Kalsel

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya