Golkar Siapkan 6 Nama Calon Ketua DPRD Balikpapan

21 Agu 2019, 09:50 WIB

Dok.IDN Times/Istimewa

Balikpapan, IDN Times - Menjelang jadwal pelantikan anggota DPRD terpilih untuk periode 2019- 2024, Partai Golongan Karya (Golkar) mulai melakukan pembahasan untuk menentukan nama yang akan diusulkan akan menduduki jabatan Ketua DPRD Kota Balikpapan.

Sedikitnya ada enam nama yang diusulkan oleh partai berlambang beringin tersebut untuk menduduki kursi jabatan ketua DPRD Kota Balikpapan, yakni Sekretaris Golkar Balikpapan juga ketua DPRD Abdulloh. Caleg DPRD terpilih Andi Arif Agung yang juga koordinator Bapilu (Badan Pemenangan Pemilu) Balikpapan. Selain itu, anggota DPRD yang juga caleg terpilih Jhoni NG, kemudian Fadilan, dan Suwarni, serta caleg terpilih dapil Balikpapan Barat Alwi.

“Jadi hasil keputusan rapat pleno pengurus harian diperluas Senin malam merekomendasikan keenam nama ini,” ujar Ketua Harian DPD Partai Golkar Balikpapan, Kashariyanto dalam rilisnya, Selasa (20/08/2019).

1. Golkar peraih suara terbanyak di parlemen

Dok.IDN Times/Istimewa

Berdasarkan hasil rekapitulasi KPU Kota Balikpapan, Partai Golkar menduduki urutan pertama dalam jumlah perolehan kursi di Pemilu Legislatif 2019.

Partai Golkar memperoleh 11 kursi dari 45 kursi yang ada DPRD Kota Balikpapan, diatas PDIP, Gerindra dan PKS. Dengan hasil perolehan tersebut, dipastikan anggota legislatif dari Partai Golkar akan menduduki kursi ketua DPRD Kota Balikpapan pada periode 2019-2024

"Kursi ketua DPRD Balikpapan periode 2019-2024 dipastikan masih milik Golkar setelah meraih kursi terbanyak pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 yakni 11 kursi," kata Kashariyanto.

2. Sebanyak 6 bakal calon dianggap telah memenuhi kriteria partai

Dok.IDN Times/Istimewa

Kashariyanto menuturkan keenam anggota legislatif yang direkomendasikan ini telah memenuhi beberapa kriteria diantaranya jumlah perolehan suara legislatif, pengalaman organisasi partai, pengalaman dan jabatan selama di legislatif, serta lamanya menjadi anggota partai.

Kashariyanto mengatakan peraih suara terbanyak saat Pileg 2019 memang belum menjadi jaminan untuk otomatis menjadi Ketua DPRD.

“Keenam calon memiliki keunggulan-keunggulan misalnya pengalaman di partai serta pengalaman dan jabatan sewaktu duduk sebagai anggota legislatif,” tuturnya.

3. Keputusan tergantung pusat

Dok.IDN Times/Istimewa

Kashariyanto menjelaskan keenam nama yang diusulkan akan diserahkan kepada Ketua DPD Partai Golkar Balikpapan Rahmad Mas’ud, kemudian diserahkan kepada pengurus Golkar Provinsi, selanjutnya diserahkan ke Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Golkar.

“Kami berharap setelah pelantikan anggota DPRD Balikpapan terpilih 26 Agustus, hasil rekomendasi kandidat ketua DPRD ini sudah kami terima,” harapnya.