Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Heboh Pontianak! PNS Cabuli 6 Anak di Panti Sosial

Ilustrasi pencabulan - Freepik

Pontianak, IDN Times - Warga Pontianak dihebohkan dengan dugaan pencabulan yang dilakukan oleh oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) terhadap 6 anak perempuan penghuni Panti Sosial Anak milik Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar).

Wakil Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Pontianak, AKP Agus Haryono membenarkan peristiwa tersebut. Pihaknya telah menerima pengaduan dari warga yang anaknya menjadi korban. Pelaku yang diduga merupakan PNS ini berinisial S.

“Pengaduan kami terima. Setelah dilakukan penyelidikan awal dan pengumpulan bukti, kasus ini kami tingkatkan ke laporan polisi,” kata Agus, Minggu (29/6/2025).

1. Diduga melakukan pencabulan di hotel Pontianak

IMG_2352.jpeg
Wakil Kepala Satuan (Wakasat) Reskrim Polresta Pontianak, AKP Agus Haryono. (IDN Times/Teri).

Menurut Agus, penyelidikan sementara mengarah pada dugaan bahwa pelaku melakukan pencabulan di salah satu hotel di Pontianak. Polisi kini tengah memeriksa lokasi yang diduga menjadi tempat kejadian perkara.

“Dari hasil penyelidikan, diduga ada enam korban perempuan,” sebut Agus.

Agus menambahkan, berdasarkan keterangan para korban, pelaku disebut-sebut sebagai oknum PNS.

2. Penghuni panti kabur karena ketakutan

Ilustrasi pencabulan anak
Ilustrasi pencabulan anak

Atas insiden dugaan pencabulan tersebut, Agus mengatakan, sejumlah penghuni panti sosial tersebut memilih kabur ke luar panti karena takut.

“Semuanya kabur dari  panti sosial milik Pemda karena merasa takut,” papar Agus.

3. Polisi masih dalami dan mengumpulkan bukti

Ilustrasi pencabulan (IDN Times/Shukma Sakti)
Ilustrasi pencabulan (IDN Times/Shukma Sakti)

Sampai saat ini, pihak kepolisian masih mendalami dan mengumpulkan bukti untuk memastikan identitas pelaku.

“Nanti akan kami sampaikan perkembangan lebih lanjut setelah penyelidikan selesai,” tukasnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
SG Wibisono
EditorSG Wibisono
Follow Us