Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Kaltim Gelontorkan Rp76,6 Miliar untuk Insentif Guru Non-ASN Tahun Ini

Ilustrasi guru
Ilustrasi kenapa banyak guru honorer alami burnout? (Pinterest/Farid Candra)

Samarinda, IDN Times - Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Rudy Mas’ud memastikan program bantuan insentif bagi guru non-ASN di jenjang PAUD, TK, SD, dan SMP akan terus dilanjutkan tahun depan dan seterusnya.

“Jangan ragu. Insyaallah selama Rudy–Seno memimpin Kaltim pada 2025–2030, insentif guru non-ASN tetap kami berikan,” ujarnya dalam akun IG Kaltim di Balikpapan.

1. Anggaran disalurkan untuk guru non-ASN

Gubernur Kaltim, Rudy Mas'ud
Gubernur Kaltim, Rudy Mas'ud memberikan keterangan kepada wartawan terkait kemungkinan penyusutan transfer ke daerah dari pusat. (IDN Times/Erik Alfian)

Hingga November 2025, Pemprov Kaltim telah menyalurkan Rp68,3 miliar insentif untuk para guru non-ASN yang mengabdi di tingkat PAUD, TK, SD, hingga SMP. Bantuan serupa juga diberikan kepada guru Raudatul Athfal (RA), Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), serta ustaz dan ustazah. Total penerima bantuan pada triwulan III dan IV mencapai 23.007 orang.

Meski kewenangan sekolah berada di pemerintah kabupaten/kota, Rudy Mas’ud dan Wakil Gubernur Seno Aji menegaskan komitmennya untuk terus membantu guru non-ASN, terutama para pendidik PAUD dan TK yang selama ini dikenal menerima gaji relatif rendah.

2. Sisa anggaran akan disalurkan

Ilustrasi guru honorer saat mengajar di Kab Sukabumi
Ilustrasi guru honorer saat mengajar di Kab Sukabumi (IDN Times/Istimewa)

Tahun ini, Pemprov Kaltim mengalokasikan Rp76,6 miliar untuk program insentif guru non-ASN. Pada triwulan IV, pemerintah masih akan menyalurkan sisa anggaran sebesar Rp8 miliar.

“Guru non-ASN PAUD dan TK yang belum menerima insentif segera ajukan. Kita masih punya Rp8 miliar. Jangan sampai ada yang tertinggal,” pesan Gubernur Harum.

3. Penyaluran dana insentif kepada guru honorer di Kaltim

Gubernur Kalbar, Ria Norsan pastikan ribuan guru honorer tak dirumahkan. (IDN Times/Teri).
Gubernur Kalbar, Ria Norsan pastikan ribuan guru honorer tak dirumahkan. (IDN Times/Teri).

Adapun penyaluran insentif sebesar Rp68,3 miliar tersebut tersebar di sejumlah daerah:

  • Samarinda: 3.452 guru
  • Bontang: 1.899 guru
  • Balikpapan: 2.376 guru
  • Kutai Kartanegara: 4.634 guru
  • Penajam Paser Utara: 1.465 guru
  • Kutai Timur: 4.175 guru
  • Berau: 1.884 guru
  • Kutai Barat: 561 guru
  • Mahakam Ulu: 393 guru
  • Paser: 1.704 guru

“Mohon doanya untuk kemanfaatan dan keberkahan Kalimantan Timur,” tutup Rudy Mas’ud.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sri Gunawan Wibisono
EditorSri Gunawan Wibisono
Follow Us

Latest News Kalimantan Timur

See More

Satu Bulan Tersisa, Serapan APBD Jadi Fokus Kaltim dan Kemendagri

17 Nov 2025, 22:46 WIBNews