Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Pemkot Pontianak Bangun Gedung Perpustakaan Estetis, Habiskan Rp9,6 Miliar

IMG_8605.jpeg
Pemkot Pontianak bangun gedung perpustakaan. (IDN Times/Teri).

Pontianak, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak tengah membangun Gedung Layanan Perpustakaan Kota Pontianak yang berlokasi di Jalan Ampera. Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono meninjau pembangunan yang telah mencapai 88 persen tersebut. Bangunan perpustakaan kota ini dibangun estetis, bagian depan gedung lebih berwarna.

“Pembangunan Gedung Layanan Perpustakaan Kota Pontianak ini telah mencapai 88 persen,” kata Edi, Kamis (14/8/2025).

1. Kucurkan dana Rp9,6 miliar

IMG_8606.jpeg
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono meninjau gedung perpustakaan. (IDN Times/Teri).

Proyek pembangunan gedung perpustakaan ini, kata Edi, senilai Rp9,6 miliar dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik Perpustakaan Nasional, dan ditargetkan selesai September 2025.

Edi mengatakan pekerjaan yang dimulai Februari lalu berjalan sesuai rencana. Harapannya, kata dia, gedung ini bisa selesai tepat waktu dan dapat dimanfaatkan masyarakat Kota Pontianak.

2. Bakal jadi pusat literasi warga

IMG_8603.jpeg
Pemkot Pontianak bangun gedung perpustakaan estetik. (IDN Times/Teri).

Gedung tiga lantai itu, kata Edi, akan menjadi pusat literasi warga. Lantai pertama melayani pemustaka anak, remaja, dewasa, dan penyandang disabilitas.

Lantai kedua digunakan untuk ruang rapat, koleksi langka, dan ruang komputer. Lantai ketiga menjadi ruang pertemuan berkapasitas 100 orang dengan fasilitas kafe.

3. Sediakan layanan antar buku bagi penyandang disabilitas

IMG_8604.jpeg
Pemkot Pontianak kucurkan dana Rp9,6 miliar untuk gedung perpustakaan. (IDN Times/Teri).

Sementara itu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pontianak, Rendrayani menambahkan, gedung baru akan dilengkapi koleksi buku tambahan dan mebel bantuan DAK. Koleksi diperbarui tiap tahun dengan layanan berbasis inklusi sosial, seperti pelatihan keterampilan untuk anak dan ibu rumah tangga.

Jam layanan juga akan diperpanjang: Senin–Jumat pukul 07.30–20.00 WIB, Sabtu–Minggu pukul 08.00–14.00 WIB. Perpustakaan menyediakan buku Braille dan layanan antar buku bagi penyandang disabilitas netra.

September nanti, kata Rendrayani, perpustakaan akan menggelar Bulan Gemar Membaca, termasuk program “Ngagak Perpus” untuk anak-anak PAUD.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Linggauni -
EditorLinggauni -
Follow Us