Warga Balikpapan Terkena PPKM Masih Bisa Daftar Terima Bantuan Tunai

31 Jul 2021, 19:00 WIB

Proses pendaftaran warga Balikpapan terdampak PPKM level 4 pandemik COVID-19. (IDN Times/Hilmansyah)

Balikpapan, IDN Times - Pemerintah Kota Balikpapan Kalimantan Timur (Kaltim) masih membuka pendaftaran bagi warga terdampak pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4. Mereka akan menerima bantuan uang tunai sebesar Rp300 ribu per kepala keluarga (KK) sesuai kuota disiapkan.

"Tidak ada batasnya sampai kuota kami ini kan ada 50 ribu KK. Kalau toh itu belum 50 ribu KK masih belum terpenuhi. Kami (buka) daftar bagi yang terimbas," kata Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud saat meninjau penyaluran bantuan uang tunai di Kantor Kecamatan Balikpapan Utara, Kamis (30/7/2021).

1. Bantuan tunai diberikan pada warga terdampak PPKM level 4

Warga Balikpapan mendaftar untuk terima bantuan tunai soal terdampak PPKM level 4. (IDN Times/Hilmansyah)

Rahmad mengatakan, pemerintah peduli masyarakat terdampak PPKM level 4. Salah satunya dengan mengalokasikan bantuan tunai sebesar Rp300 ribu. Warga Balikpapan sendiri memperoleh kuota sebanyak 50 ribu KK.

Saat ini sebanyak 70 persen dari total warga Balikpapan terdampak sudah terdata untuk memperoleh bantuan.

"Sekarang baru 70 persen dari 50 ribu KK," ujarnya.

2. Harus sesuai kriteria

Warga Balikpapan mendaftar untuk terima bantuan tunai soal terdampak PPKM level 4. (IDN Times/Hilmansyah)

Rahmad mempersilakan warga Balikpapan mendaftar untuk memperoleh alokasi bantuan tunai. Namun ia meminta warga yang mendaftar memang masuk kategori warga terdampak PPKM level 4.

"Boleh asalkan memenuhi persyaratan yang terimbas dari PPKM, seperti UMKM, pemutusan hubungan kerja (PHK), pedagang kaki lima (PKL), driver bandara, porter bandara dan lainnya," paparnya.

3. Pastikan bantuan tepat sasaran

Warga Balikpapan mendaftar untuk terima bantuan tunai soal terdampak PPKM level 4. (IDN Times/Hilmansyah)

Sehubungan itu, Rahmad meminta memantau langsung proses penyaluran bantuan sosial tersebut untuk memastikan tepat sasaran. Salah satunya di Kecamatan Balikpapan Utara. Pembagian bantuan di tiap kecamatan memiliki jadwal yang berbeda dan penyaluran bantuan pun bekerja sama dengan PT Pos Indonesia cabang Balikpapan.

"Kami tinjau untuk memastikan saja," tegasnya

Sementara itu antusias penerima manfaat cukup tinggi untuk mendapatkan bantuan tersebut, terlihat dari penerima manfaat tiba sebelum jadwal yang ditentukan sehingga menimbulkan antrean panjang.

Padahal jadwal penerima manfaat sudah diatur sebelumnya oleh panitia yakni PT Pos Indonesia cabang Balikpapan sesuai dengan protokol kesehatan (prokes).