Jumlah ASN PPU Pelanggar Perbup COVID-19 Meningkat
15 ASN PPU langgar Perbup
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Penajam, IDN Times – Tim gabungan penegak disiplin protokol kesehatan COVID-19 Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), kembali menjaring sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab PPU.
Bahkan jumlahnya pelaku meningkat dibandingkan dengan hari sebelumnya.
“Di hari kedua pelaksanaan penegakan disiplin protokol kesehatan COVID-19 sesuai dengan Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 38 tahun 2020 tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan sebagai Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit COVID-19, Rabu (30/9/2020) sore kemarin, tim gabungan berhasil menjaring sedikitnya 15 orang ASN di lingkungan Pemkab PPU,” ujar Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol) PPU, Andriani Amsyar kepada IDN Times, Kamis (1/10/2020) di Penajam.
Ia mengungkapkan, hasil temuan ASN yang terjadi mengalami peningkatkan dibanding pelaksanaan razia hari pertama, Selasa (29/9/2020) yang hanya berjumlah tiga orang saja, sedangkan kemarin didapati sejumlah 15 orang ASN PPU.
Baca Juga: Balikpapan Masih Penyumbang Terbesar Kasus Kematian COVID-19 di Kaltim
1. Hingga kini jumlah pelanggar perbup tentang penegakan disiplin protokol kesehatan capai 142 orang
Dibeberkannya, hingga kini jumlah pelanggar Perbup Nomor 38 tahun 2020 total sebanyak 142 orang dengan perincian pada razia Selasa lalu sebanyak 32 pelanggar dan Rabu kemarin sejumlah 110 orang terdiri dari 15 orang ASN, 20 tenaga honorer Pemkab PPU dan 75 orang pelanggar dari kalangan masyarakat umum.
“Razia gabungan tersebut, selain dari Satpol PP juga dilakukan bersama TNI, POLRI, BPBD, Dishub, Kesbangpol, PMI dan ormas di PPU, dengan sasaran pusat berkumpulnya masyarakat di wilayah Kecamatan Penaja, Kecamatan Waru. Sejumlah kantor instansi pemerintah juga kami datangi guna mengetahui bagaimana Perbup tersebut dilaksanakan oleh para ASN dan Honorer, termasuk lokasi usaha masyarakat dan perusahaan swasta,” tukasnya.
Baca Juga: RT di Balikpapan Minta Pemkot Beri Dana Operasional COVID-19
Baca Juga: [BREAKING] Calon Wali Kota Bontang Adi Darma Meninggal Dunia