TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Marina: Tak Bosan, Justru Enjoy Selama Diobservasi di Natuna

Mahasiswi Balikpapan akan tetap kembali kuliah di Hubei

Marina Febrina Chariah mahasiswi asal Balikpapan yang diobservasi di Natuna, saat dijemput keluarganya setelah mendarat di Bandara SAMS Sepinggan pada 16 Februari 2020 (IDN Times/Mela Hapsari)

Balikpapan, IDN Times - Wajah Marina tersenyum saat turun dari bus yang membawanya dari landasan Bandara SAMS Sepinggan ke ruang VIP bandara ini. Bus ini mengangkut Marina Febriana Chariah  bersama 4 mahasiswi lainnya asal Kaltim yang usai menjalani observasi terkait virus corona selama 14 hari di Natuna.

Marina terlihat bahagia kembali ke Balikpapan dan disambut langsung oleh Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi dan jajaran, serta keluarganya.

Selain Marina, 4 mahasiswi Kaltim lainnya yakni Fuad Ilmi dan Rizma dari Kabupaten Penajam Paser Utara, K. Ristia dari Kutai Kartanegara, Paulina dari Kutai Barat. Mereka mendarat di Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan pada Minggu (16/2) sekitar pukul 09.00 Wita. 

Marina mengaku tak bosan selama menjalani observasi, ia justru menikmati masa observasi yang menurutnya menyenangkan.

"Di sana saya awalnya image-nya karantina itu bosan, dan kaya di dalam (ruangan) terus. Tapi di sana sama TNI malah dibawa enjoy, senang. Kita senam. Terus mereka friendly sama kita, jadi kaya seneng dan asyik aja di sana," kata Marina.

1. Tetap akan kembali ke Tiongkok saat suasana sudah kondusif

Marina Febriana Chariah telah kembali ke Balikpapan setelah menjalani observasi di Natuna (IDN Times/Mela Hapsari)

Marina berkisah, meskipun dilanda wabah virus corona ia tetap akan kembali ke Tiongkok untuk melanjutkan studinya di Fakultas Kedokteran, Hubei Minzu University, yang berada di Kota Enshi, Provinsi Hubei, Tiongkok.

Namun terkait kapan waktu perkuliahan akan dimulai kembali, Marina masih menunggu pengumuman dari universitas.

"Seharusnya kita masuknya tanggal 17 Februari tapi karena ada virus outbreak ini universitas bilang sampai keadaan kondusif belajar online dulu. Sampai sekarang belum tahu detail pembelajaran online akan seperti apa," katanya.

Terkait kekhawatiran akan virus corona jika kembali ke Tiongkok ia mengaku merasa masih sedikit was-was. 

"Masih merasa kaya ada gak ya (virusnya)? Walaupun keadaan sudah kondusif. Tapi ya, kita jaga-jaga saja untuk kembali ke sana. Insya Allah kembali," ujar dia.

Menurut Marina, dari kota tempat tinggalnya di Tiongkok menuju ke Wuhan yang merupakan pusat penyebaran awal virus corona cukup jauh. 

"Kalau jalan darat mobil 7 jam kalau naik kereta cepat sekitar 3 jam," katanya.

Marina dijemput oleh ayah, ibu, dan adiknya di Bandara SAMS Sepinggan. Perasaan lega dan senang juga tak dapat disembunyikan oleh sang ibunda Rina Karmila. Ia mengaku bahagia anaknya dalam kondisi sehat. Terkait studi yang dijalani Marina di Tiongkok, Rina mengaku tak khawatir. 

"Saya tetap mengizinkan karena anak saya yang mau kuliah. Tidak khawatir dengan virus corona," ujar Rina. 

2. Berharap Tiongkok segera kondusif sehingga mahasiswi ini bisa melanjutkan studi

Marina Febriana Chariah, mahasiswi Balikpapan yang selesai diobservasi di Natuna dijemput keluarganya bersama Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi pada Minggu 16 Februari 2020 di Bandara SAMS Sepinggan (IDN Times/Mela Hapsari)

Sementara Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi yang menjemput langsung Marina dan mahasiswi asal Kaltim lainnya mengatakan, "Mereka ada yang sudah kembali dengan orangtuanya. Kita senang menyambut mereka dan bahagia karena mereka semua sehat-sehat. Ada 5 mahasiswi. Satu dari Balikpapan, dua orang dari PPU (Penajam Paser Utara), satu Kubar (Kutai Barat), satu Kukar (Kutai Kartanegara)" katanya. 

Ia menekankan mereka dalam kondisi sehat dan sudah bisa membaur kembali dengan keluarga dan masyarakat. Rizal berharap agar kondisi Tiongkok segera kondusif kembali sehingga para mahasiswi ini bisa kembali belajar di sana.

" Ini adalah putra-putri kita terbaik yang lagi kuliah di Wuhan. Kita berdoa semoga segera pulih (keadaan) di Wuhan sehingga mereka bisa segera melanjutkan kuliahnya," jelasnya.

Baca Juga: Satu Mahasiswi Balikpapan Segera Pulang Usai Diobservasi di Natuna

Berita Terkini Lainnya