Pelabuhan Somber Kembali Dioperasikan Tahun Ini
Tinggal tunggu izin dari Kementerian Perhubungan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Balikpapan IDN Times - Pemerintah Kota Balikpapan menargetkan untuk mengaktifkan kembali Pelabuhan Somber dapat terealisasi tahun 2019 ini. Pelabuhan Somber yang sempat menjadi satu-satunya sarana penyeberangan sebelum adanya Pelabuhan Kariangau telah berhenti beroperasi sejak tahun 2004 karena masalah sengketa lahan dengan ahli waris.
"Kami sudah anggarkan dan Insya Allah berjalan tahun ini," kata Wakil Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud ketika diwawancarai di kantor Wali Kota Balikpapan, beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Penumpang Feri Eksekutif Merak-Bakauheni Mengeluh Tak Kebagian Kursi
1. Menunggu selesai perizinan di Kementerian Perhubungan
Rahmad menjelaskan pemerintah kota saat ini tengah berupaya untuk menyelesaikan proses perpanjangan izin pengoperasian kembali Pelabuhan Somber. Ia menjelaskan izin yang sudah ada sudah tidak berlaku lagi, sehingga harus diperpanjang agar tahapan rencana proyek pengaktifan kembali Pelabuhan Somber dapat berjalan.
Pengurusan perpanjangan izin untuk pengaktifan kembali Pelabuhan Somber telah dilakukan sejak tahun 2018, namun masih dalam proses di kementerian perhubungan.
"Izin yang lama sudah tidak berlaku, jadi harus memulai perizinan yang terbaru," ujarnya.
Ia menjelaskan, Pemkot Balikpapan telah mengalokasikan dana tahun 2019 untuk pengoperasian kembali Pelabuhan Feri Somber dan proses perizinannya di Kemenhub, baik dari proses perizinan di perhubungan darat dan laut.
Selain itu, menurut Rahmad, pemerintah daerah juga telah menyelesaikan masalah pembebasan lahan di kawasan eks Pelabuhan Somber yang sempat dikuasai oleh masyarakat.
"Tahun 2018, sudah kita selesaikan masalah lahan, jadi tidak ada masalah kalau dilaksanakan pengoperasian pada tahun ini," ujarnya.
Baca Juga: ASDP Akan Kembangkan Pelabuhan Banyuwangi Jadi Ikon Baru Pariwisata