TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Basarnas Banjarmasin Tutup Pencarian Korban Tenggelam KM Teman Niaga

Sembilan korban kru kapal masih dilaporkan hilang

Basarnas Banjarmasin tutup pencarian korban KM Teman Niaga yang tenggelam di perairan Selat Makassar (dok. Istimewa)

Banjarmasin, IDN Times - Tim gabungan operasi SAR Banjarmasin di Kalimantan Selatan (Kalsel) akhirnya menutup pencarian terhadap para kru korban tenggelam KM Teman Niaga di perairan Selat Makassar. 

Selama 10 hari pencarian, tim SAR telah menemukan dua jasad korban dalam kondisi utuh dan dua bagian tubuh yang belum teridentifikasi.

"Hari ini merupakan pencarian hari terakhir, dan hasilnya nihil. Jadi tak ada perkembangan," ujar Kapala Sub Seksi Operasi Pencarian dan Pertolongan Bajarmasin Amri Zuna Kurniawan, saat dihubungi IDN Times, Minggu (4/9/2022). 

Baca Juga: Dua Jasad KM Teman Niaga Ditemukan di Perairan Tanjung Seloka Kotabaru

1. Basarnas laksanakan apel penutupan operasi

Proses pencarian terakhir KM Teman Niaga yang tenggelam di Selat Makassar (dok. Istimewa)

Selama masa pencarian di hari ke-10 ini, tim SAR gabungan sempat menyusuri kembali lokasi yang diduga menjadi titik tenggelam kapal dan tempat penemuan jenazah dari anak buah kapal (ABK) KM Teman Niaga. 

Karena tak membuahkan hasil, sekitar pukul 17.00 Wita tim SAR bersama pihak perusahaan kapal dan keempat korban selamat melaksanakan apel bersama penutupan operasi pencarian.

"Jadi selanjutnya kapal kami tidak balik lagi ke Batulicin dan langsung kembali ke Banjarmasin," kata dia.

2. Beri pemakaman simbolis terhadap para korban

Basarnas evakuasi bagian tubuh jenazah ABK KM Teman Niaga (dok. Basarnas Banjarmasin)

Meski pencarian telah ditutup, Amri mengatakan pihaknya tetap akan melakukan pemantauan. Apabila ada informasi yang masuk terkait penemuan korban lainnya dari KM Teman Niaga.

"Atau mungkin penemuan yang membutuhkan evakuasi, kami siap untuk melaksanakan kembali evakuasi tersebut," ucapnya.

Selain menutup operasi SAR, tim SAR gabungan juga sempat memberikan masukan kepada pihak perusahaan kapal KM Teman Niaga serta pihak keluarga korban tenggelam agar melakukan pemakaman secara simbolis untuk para korban.

"Tetapi itu hanya saran, bisa dilakukan di tempat masing-masing atau di Batulicin itu tergantung dari pihak keluarga," tambah Amri.

Baca Juga: KM Teman Niaga Tenggelam di Selat Makassar, 11 Orang Belum Ditemukan

Berita Terkini Lainnya