Kabupaten Kutai Timur Serap Investasi PMA Tertinggi di Kaltim
Kategori penanaman modal asing
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Samarinda, IDN Times - Kabupaten Kutai Timur (Kutim) memberikan kontribusi paling tinggi di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) dalam investasi kategori penanaman modal asing (PMA) pada triwulan III 2022, yakni dengan nilai 155,35 juta dolar AS atau setara Rp2,26 triliun.
"Realisasi PMA ke Kaltim pada triwulan III 2022 mencapai 307,32 juta dolar atau sebesar Rp4,48 triliun dengan sebaran ke 10 kabupaten/kota," ujar Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Kaltim Puguh Harjanto diberitakan Antara di Samarinda, Selasa (3/1/2023).
Baca Juga: Bandara Samarinda Mencatat 7.223 Penumpang selama Liburan Tahun Baru
1. Investasi PMA untuk Provinsi Kaltim sebesar Rp4,48 triliun
Dari totol investasi PMA untuk Provinsi Kaltim sebesar Rp4,48 triliun ini, Kabupaten Kutim memberikan kontribusi paling besar yang mencapai 50,55 persen atau senilai Rp2,26 triliun yang terdiri atas 38 proyek.
Sebanyak 38 proyek di Kutim ini menyerap tenaga kerja total sebanyak 811 orang, terdiri atas tenaga kerja Indonesia (TKI) sebanyak 715 orang, kemudian tenaga kerja asing (TKA) sebanyak 96 orang.
Kabupaten Paser menjadi kontributor terbanyak kedua terhadap PMA yang masuk ke Kaltim dengan andil 12,27 persen, yakni senilai 37,7 juta dolar AS atau setara dengan Rp550,52 miliar.
Baca Juga: Pemkot Samarinda Siapkan Rp40 Miliar untuk Revitalisasi Sungai Mahakam