TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Menaker Tiba di Kaltim dalam Rangka Gernas BBI

Acara akan dihadiri sejumlah menteri Indonesia 

Menaker Ida Fauziyah. (Dok. Kemnaker)

Samarinda, IDN Times - Menteri Tenaga Kerja (Menaker) RI Ida Fauziyah lebih dulu bertandang ke ke Benua Etam Kalimantan Timur (Kaltim).  Ia tiba melalui Bandara APT Pranoto Samarinda menumpang maskapai Batik Air ID6256, Ahad 10 Oktober 2021 pukul 14.15 Wita.

"Alhamdulillah Bu Menteri Ida Fauziyah sudah tiba lebih dulu dari pada sejumlah Menteri RI lainnya yang diagenda akan datang ke Kaltim, dalam rangka Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI)," ucap Karo Adpim Setda Prov Kaltim HM Syafranuddin usai mendampingi Gubernur Kaltim Dr H Isran Noor bersama Kepala Disnakertrans Kaltim Suroto dalam akun Instagram Pemprov Kaltim. 

Baca Juga: Duh! Gangguan Kesehatan Jiwa Meningkat di Kaltim 

1. Menaker duluan datang karena ada agenda kerja ke Kutai Kartanegara

IDN Times/ Mela Hapsari

Ivan sapaan akrab Syafranuddin, menjelaskan kedatangan Menaker Ida Fauziyah lebih dulu, juga adanya kegiatan Kementerian Tenaga Kerja di Desa Loa Duri Ilir Kutai Kartanegara.

Menteri Ida Fauziyah, diagendakan meninjau pendamping desa penerima bantuan subsidi upah (BSU) di Desa Loa Duri Ilir Kutai Kartanegara.

"Selanjutnya, Menaker akan hadir di Gernas BBI di Samarinda," jelasnya. 

2. Kaltim tuan rumah Gernas BBI

Puncak acara Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) edisi Juni 2021. (Dok. PT Telkom)

Kaltim menjadi tuan rumah Grand Launching Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI). Lokasi acara yang direncanakan adalah Convention Hall Samarinda, Selasa 12 Oktober 2021.

“Grand launching nanti akan dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi. Secara keseluruhan rencananya akan ada 8 menteri yang hadir di acara tersebut,” kata Ivan. 

Ivan mengatakan, kesempatan menjadi tuan rumah ini menjadi hal yang membanggakan karena, awalnya Grand Launching Gernas BBI ini akan dilakukan di Papua. Namun karena di provinsi paling timur Indonesia itu masih sibuk dengan kegiatan PON XX, maka pemerintah memutuskan untuk memindahkan acara tersebut ke Kaltim.

“Bagi Kaltim ini suatu kehormatan,” tambah Ivan dalam konferensi pers yang dihadiri puluhan wartawan media cetak dan elektronik di Samarinda itu.

Baca Juga: Kasus COVID-19 di Kaltim Melandai dengan Penurunan Bertahap 

Berita Terkini Lainnya