TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Terkait Terorisme, Brigjen Eddy: Tak Ada Daerah Rawan di Kaltim

Polda Kaltim klaim pengamanan di Kaltim sudah maksimal

Wakil Kepala Polda Kaltim, Brigjen Eddy Sumitro Tambunan saat menghadiri upacara HUT Brimob ke-74 di Lapangan Sekolah Polisi Negara, Balikpapan, Kamis (14/11) pagi. IDN Times/Surya Aditya

Balikpapan, IDN Times – Meski pengamanan Mapolresta Balikpapan diperketat, namun tidak sama halnya dengan Polda Kalimantan Timur (Kaltim) yang belum mempertebal pengamanan pasca bom bunuh diri di Polrestabes Medan.

Wakil Kepala Polda Kaltim, Brigjen Eddy Sumitro Tambunan menjelaskan, belum adanya peningkatan pengamanan di Kaltim, lantaran pengamanan yang dibentuk Polda Kaltim saat ini dinilai sudah cukup maksimal.

“Sebelum ada peledakan yang kemarin itu, dari awal kami sudah melakukan kesiapsiagaan. Baik itu di lingkungan keramaian, di mako-mako (markas komando), kami sudah melakukan patroli skala besar, sekarangpun tetap kami lakukan,” katanya usai upacara HUT Brimob ke-74 di Lapangan Sekolah Polisi Negara, Balikpapan, Kamis (14/11) pagi.

Baca Juga: Setelah Bom Bunuh Diri di Medan, Polresta Samarinda Perketat Penjagaan

1. Teroris sudah jadi atensi Polda Kaltim sejak lama

Wakil Kepala Polda Kaltim, Brigjen Eddy Sumitro Tambunan. IDN Times/Surya Aditya

Eddy menerangkan, antisipasi kejahatan teroris sudah menjadi atensi Polda Kaltim sejak lama. Oleh karena itu, dia menegaskan, tak akan ada ruang bagi para pelaku atau kelompok-kelompok radikal di Kaltim.

“Kalau untuk Kaltim memang sejak awal kami sudah mengantisipasi adanya kelompok-kelompok, baik yang radikal maupun yang mengarah ke teroris. Jadi enggak ada daerah kerawanan di Kaltim,” terangnya.

2 Kerja sama dengan pengelola objek vital

DENSUS. Densus 88 Polri menjadi salah satu 'pemain utama' dalam penanggulangan terorisme di Indonesia. Ilustrasi oleh Rappler

Diakui Waka Polda Kaltim, ada beberapa objek vital di Kaltim. Yang mana jika mendapat serangan teroris akan bisa melumpuhkan akitivitas sehari-hari.

Untuk mengantispasi serangan teroris di objek vital, Eddy mengatakan, pihaknya telah melakukan kerja sama dengan pengelola objek vital. Dengan begitu, dia memastikan, seluruh objek vital di Kaltim sudah ter-cover pengamanan dari kepolisian.

“Seperti kilang minyak Pertamina, kami sudah bekerja sama dengan pihaknya untuk pengamanan,” ucap jenderal bintang satu itu.

Baca Juga: Dampak Bom di Medan, Pengamanan di Mapolresta Balikpapan Diperketat

Berita Terkini Lainnya