TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Nakes Positif COVID-19 Bertambah, Sebagian Pelayanan RSUD AWS Dibatasi

Ruangan IGD RSUD AWS tetap buka pelayanan namun dibatasi

RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda (IDN Times/Yuda Almerio)

Samarinda, IDN Times - Penularan virus corona atau COVID-19 di antara tenaga kesehatan (nakes) RSUD Abdul Wahab Sjahranie semakin meluas. Sebelumnya hanya 6 nakes saja, kini menjadi 21 orang. Puluhan nakes ini tediri dari dokter dan perawat.

“Iya, informasi yang saya terima begitu. Bisa dokter dan perawat,” ujar Humas RSUD AWS, dr. Arysia Andhina saat dikonfirmasi IDN Times pada Kamis (30/7/2020) sore.

1. Jam besuk pasien ditiadakan dan penunggu pasien hanya satu orang saja

Humas RSUD AWS, dr Arysia Andhina saat memberikan keterangan pers pada Ahad (2/2) siang (IDN Times/Yuda Almerio)

Adanya puluhan pasien positif rupanya berdampak pada tak maksimalnya sebagian pelayanan di rumah sakit rujukan COVID-19 Kaltim ini. Misalnya ruangan Intensive Care Unit (ICU) dan bilik Intensive Cardiologi Care Unit (ICCU) belum bisa menerima rujukan pasien dari rumah sakit lain. Pun demikian dengan jam besuk pasien tetap ditiadakan dan penunggu pasien hanya dibolehkan satu orang saja.

“Untuk poli rawat jalan yang tidak terkontaminasi tetap buka dengan pembatasan jumlah jam layanan,” imbuhnya.

Baca Juga: [BREAKING] 6 Nakes dari Rumah Sakit Rujukan di Kaltim Positif COVID-19

2. Ruangan IGD tetap buka pelayanan namun dibatasi

ilustrasi ruang isolasi pasien virus corona (ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah)

Kendati demikian, lanjut dia, untuk pelayanan di Instalasi Gawat Darurat (IGD) tetap buka tapi dibatasi. Sementara bagi warga yang membutuhkan penanganan dari medikus spesialis ataupun sub-spesialis diimbau berobat ke fasilitas kesehatan lainnya di sekitar RSUD AWS.

“Rumah sakit tetap buka pelayanan, tak ada yang tutup hanya saja dibatasi,” tegasnya lagi.

Baca Juga: [BREAKING] Nakes Positif COVID-19 dari RSUD AWS Samarinda Bertambah

Berita Terkini Lainnya