Tanpa Masker di Taman Rekreasi, PUTRI Samarinda Bakal Usir Pengunjung
Jangan pernah main-main dengan aturan protokol kesehatan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Samarinda, IDN Times- Pemerintah hendak mendongkrak pariwisata lewat cleanliness, health, safety (CHS). Program itu diinisiasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Nantinya tiga standar ini bakal disiapkan untuk memompa denyut pariwisata yang kian melemah karena virus corona atau COVID-19. Ketua Perhimpunan Usaha Taman Rekreasi Indonesia (PUTRI) Samarinda, Dian Rosita mengaku sudah menerima kabar tersebut.
“Itu yang mau saya perdalam, makanya mau bertemu dengan Dinas Pariwisata Kaltim juga Samarinda,” terang Dian saat dikonfirmasi pada Rabu (18/11/2020) siang.
Baca Juga: Waduh! 3.771 Millennial di Samarinda Belum Punya KTP Elektronik
1. Program CHS bakal disokong pemerintah
Dari informasi yang dia terima, CHS bertalian dengan sertifikasi. Ke depannya daerah bakal kerja sama dengan pihak ketiga sebagai penilai dan pemberi surat kualifikasi. Sertifikat inilah yang berperan menunjukkan destinasi terkait, layak dikunjungi atau tidak. Alasannya tentu sudah memenuhi standar protokol COVID-19. Untuk sosialisasi sudah diterima oleh PUTRI Samarinda.
“Nanti semua pendaftaran gratis, semua ditanggung pemerintah,” sebutnya.
Baca Juga: Anda Warga Kota Tepian? Ini 9 Wali Kota di Samarinda dari Masa ke Masa