Harga Sewa Kos dan Kontrakan di Sepaku Jelang HUT RI, Mengejutkan!

Meningkat tajam seiring pembangunan IKN

Penajam, IDN Times - Permintaan kamar kos dan rumah kontrakan di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, meningkat tajam seiring dengan pembangunan Kota Nusantara, ibu kota baru Indonesia. Kenaikan permintaan ini mendorong lonjakan harga sewa yang signifikan.

Kantor Berita Antara, Minggu (4/8/2024) melaporkan sulitnya mencari kamar kos dan rumah kontrakan di Kecamatan Sepaku jelang perayaan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia pada 17 Agustus 2024 nanti. Rata-rata hunian telah penuh, didominasi oleh pekerja proyek pembangunan infrastruktur Kota Nusantara yang datang dari luar daerah.

1. Penghuni rumah kontrakan mayoritas pekerja IKN

Harga Sewa Kos dan Kontrakan di Sepaku Jelang HUT RI, Mengejutkan!PT PLN (Persero) menjamin kelancaran pasokan listrik di Ibukota Negara (IKN) Nusantara, Jumat (2/8/2024). Foto PLN

Meningkatnya permintaan tersebut berdampak langsung pada harga sewa yang meroket. Rusli, seorang warga Kelurahan Sepaku yang memiliki rumah kontrakan, mengatakan bahwa banyak orang yang mencari rumah kontrakan sejak pembangunan Kota Nusantara dimulai.

"Rumah yang saya kontrakkan sekarang tarifnya Rp75 juta per tahun. Data yang kami peroleh menunjukkan bahwa di Kecamatan Sepaku, tarif rumah kontrakan berkisar antara Rp50 juta hingga Rp125 juta per tahun," ujar Rusli.

Baca Juga: KPU Penajam Antisipasi Cuaca Buruk saat Distribusikan Logistik Pemilu

2. Lonjakan harga sewa kontrakan di Sepaku

Harga Sewa Kos dan Kontrakan di Sepaku Jelang HUT RI, Mengejutkan!Ratusan warga Sepaku saat mengikuti sosialisasi keselamatan berkendaraan dan pembagian helm berlogo IKN (IDN Times/Ervan)

Sebelum adanya pembangunan, tarif rumah kontrakan di daerah ini hanya sekitar Rp5 juta hingga Rp15 juta per tahun. Kenaikan harga ini juga dirasakan oleh Nuril, warga Desa Bukit Raya, yang menyewakan rumahnya dengan tarif Rp85 juta per tahun.

"Rumah kontrakan di sini rata-rata berbahan kayu dan bergaya panggung. Untuk rumah beton yang lebih bagus, tarifnya bisa lebih dari Rp125 juta per tahun. Sebagian besar rumah kontrakan ditempati oleh pekerja proyek pembangunan Kota Nusantara," tambah Nuril.

3. Kenaikan tarif sewa kamar kos di Sepaku

Harga Sewa Kos dan Kontrakan di Sepaku Jelang HUT RI, Mengejutkan!PT PLN (Persero) menjamin kelancaran pasokan listrik di Ibukota Negara (IKN) Nusantara, Jumat (2/8/2024). Foto PLN

Tidak hanya rumah kontrakan, tarif kamar kos di Kecamatan Sepaku juga mengalami lonjakan. Parini, warga Desa Bumi Harapan yang memiliki kos-kosan, mengatakan bahwa tarif kos saat ini berkisar antara Rp3,5 juta hingga Rp6 juta per bulan.

"Sebelumnya, tarif kamar kos hanya Rp500 ribu hingga Rp1 juta per bulan. Namun, karena semakin banyak yang mencari kos-kosan, harga sewanya ikut naik," jelas Parini.

Awang, pemilik kos-kosan di Desa Sukaraja, menambahkan bahwa sejak kedatangan pekerja proyek pembangunan Kota Nusantara, kamar kos di daerahnya tidak pernah kosong, dan setiap hari ada yang mencari kamar kos.

Baca Juga: Remaja yang Membunuh Satu Keluarga di Penajam Minta Keringanan Hukuman

Topik:

  • Sri Wibisono

Berita Terkini Lainnya