Ratusan Penderita Katarak Dapat Pengobatan Gratis dari Polri
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Balikpapan, IDN Times – Puluhan penderita katarak berbondong-bondong ke Rumah Sakit Bhayangkara di Balikpapan Kota, Jumat (6/3) pagi. Mereka mengikuti program pengobatan katarak gratis yang diselenggarakan oleh Kepolisian Republik Indonesia (Polri).
Pengobatan katarak di Kota Minyak ini diresmikan oleh Asisten Sumber Daya Manusia (As SDM) Kapolri, Irjen Pol Eko Indra Heri. Hadir dalam peresmian ini Kapolda Kaltim, Irjen Pol Muktiono bersama jajarannya. Selain itu ada juga Wali Kota Balikpapan, Rizal Effendi.
Setelah peresmian, mereka bersama-sama mengunjungi penderita katarak, baik yang masih menunggu pengobatan maupun yang sudah diobati. Mereka menyempatkan diri untuk bertegur sapa dengan para penderita sakit mata itu.
1. Polri menggandeng perusahaan jamu ternama adakan pengobatan gratis penderita katarak
Kepada awak media, Irjen Pol Eko Indra Heri menjelaskan, program tersebut merupakan bagian dari rangkaian Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Polri 2020 bertajuk ‘Bakti Sosial Operasi Katarak’. Sebelum di Balikpapan, kegiatan serupa sudah digelar di Denpasar dan Makassar.
“Kami bekerja sama dengan Polda Kaltim dan PT Sido Muncul. Teman-teman dari Sido Muncul yang membantu CSR-nya, kami yang melaksanakannya (mengobati penderita katarak),” jelas Eko.
2. Para peserta sebelumnya telah melewati seleksi kesehatan
Lebih jauh, Eko membeberkan, dalam Bakti Sosial Operasi Katarak di Balikpapan, ada sekitar 140 penderita katarak yang mendaftar. Namun, tidak semuanya itu bisa mengikuti program ini. Sebab, pihaknya melakukan seleksi terlebih dahulu.
“Harus ada verifikasi masalah kesehatannya. Jadi ada sekitar 100 orang saja yang berhasil lolos,” beber jenderal bintang dua itu.
3. Pengobatan katarak gratis bentuk kepedulian Polri kepada masyarakat
Bakti Sosial Operasi Katarak, sebut dia, merupakan sedikit bantuan Polri untuk membantu para penderita katarak yang ada di Indonesia. Diharapkannya, dalam program ini juga dapat mendekatkan polisi dengan masyarakat.
“Ini mungkin hanya setitik warna saja untuk memberikan bantuan kepada teman-teman kami yang menderita penyakit katarak,” sebut Eko.
Ditambahkannya, Bakti Sosial Operasi Katarak direncanakan digelar dua kali dalam setahun. Yakni pada Rakernis dan Rapat Koordinasi (Rakor) Polri.
4. Polda Kaltim apresiasi Bakti Sosial Operasi Katarak
Sementara itu, Irjen Pol Muktiono mengapresiasi kegiatan Bakti Sosial Operasi Katarak di Balikpapan ini. Menurutnya, kegiatan seperti tersebut sangat penting lantaran sangat membantu para penderita katarak di Kalimantan Timur.
“Ini sangat membantu untuk masyarakat yang ada di wilayah kerja kami. Mudah-mudahan ada lagi,” ujar jenderal murah senyum ini.