Yuk Eksplor Desa Adat Unik di Kalimantan yang Penuh Keajaiban Budaya!
Samarinda, IDN Times - Kalau bicara soal budaya, Kalimantan adalah gudangnya keunikan yang nggak ada habisnya! Pulau ini, yang didominasi oleh Suku Dayak, punya kekayaan budaya yang tetap terjaga sampai sekarang. Salah satu buktinya adalah desa-desa adat yang masih lestari dan menjadi inspirasi bagi desa wisata di seluruh Kalimantan.
Nggak cuma itu, desa-desa adat di sini juga jadi "kelas belajar" buat para wisatawan lokal maupun mancanegara untuk memahami lebih dalam budaya Dayak. Rumah-rumah adat dengan ornamen ukiran khas, tradisi yang autentik, hingga suasana lokal yang kental bikin pengalaman berkunjung ke Kalimantan jadi nggak terlupakan!
Kalau kamu penasaran dan mau langsung merasakan vibes budaya Suku Dayak, berikut beberapa desa adat di Kalimantan yang wajib masuk bucket list-mu:
1. Desa Bung Kupu'ak
Lokasinya di Kalimantan Barat, berbatasan langsung dengan Malaysia, Desa Adat Bung Kupu’ak dihuni oleh Suku Dayak Bidayuh. Desa ini juga dikenal sebagai Desa Wisata Jagoi Babang dan punya tradisi unik bernama Gawia Sowa.
Tradisi ini adalah festival budaya yang jadi ajang syukur masyarakat kepada Yang Maha Kuasa (Jubata) dan roh leluhur. Dalam festival ini, kamu bisa menikmati berbagai seni adat seperti tarian tradisional, ritual, hingga rumah adat yang menggambarkan kearifan lokal Dayak Bidayuh. Seru banget, kan?
2. Desa Lekaq Kidau
Beralih ke Kalimantan Timur, Desa Adat Lekaq Kidau dihuni oleh Suku Dayak Kenyah. Yang bikin unik, kamu bisa lihat tradisi cuping telinga panjang, yang udah ada sejak bayi dan mencerminkan status sosial.
Selain itu, aksesori khas seperti Seraung, topi anyaman dari daun palem, juga jadi bagian dari kehidupan sehari-hari di sini. Pastinya, tempat ini bakal bikin kamu makin paham soal budaya Dayak Kenyah.
3. Desa Pampang
Desa ini adalah salah satu destinasi budaya yang terkenal di Kalimantan Timur. Pampang dihuni oleh Suku Dayak Apokayan dan Dayak Kenyah. Yang jadi highlight di sini adalah megahnya Rumah Lamin Adat.
Rumah tradisional ini punya panjang sekitar 40-15 meter dan berdiri 3 meter di atas tanah. Dindingnya dihiasi ukiran khas berwarna hitam, putih, dan kuning, yang bikin aura budaya Dayak makin terasa. Kamu juga bisa menyaksikan Upacara Junan, ritual turun-temurun tentang pengolahan tebu menjadi gula.
4. Desa Pulau Sapi
Terletak di Kalimantan Utara, Desa Adat Pulau Sapi dihuni oleh Suku Dayak Lundayeh. Yang bikin beda, rumah-rumah di sini dicat dengan warna-warni cerah yang Instagrammable banget!
Setiap tahunnya, desa ini menggelar Festival Aco Lundayeh, yang jadi ajang budaya untuk mempertemukan Suku Lundayeh dari Indonesia, Malaysia, dan Brunei. Pasti asyik banget ikut merasakan vibe-nya!
5. Desa Miau Baru
Desa ini adalah rumah bagi Suku Dayak Kayan dan terkenal dengan Gerbang Lekan Maran, pintu masuk yang penuh ukiran khas Dayak. Di dalamnya juga ada lumbung padi yang dihias dengan motif tradisional.
Di Miau Baru, kamu bisa merasakan keindahan seni dan budaya yang tetap hidup dalam kehidupan sehari-hari masyarakatnya. Cocok banget buat kamu yang suka eksplor budaya baru.
Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, jadwalkan liburanmu ke desa-desa adat Kalimantan dan rasakan sendiri keajaiban budayanya!
