Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Puluhan pemudik saat jalani pemeriksaan di pos pengetatan pelabuhan Speedboat dan Kelotok Penajam (IDN Times/Ervan)

Penajam, IDN Times - Pada Hari Raya Idul Fitri 1442 hijriah di hari pertama, Kamis (13/5/2021) di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) terjadi peningkatan jumlah pemudik lokal dibandingkan dengan Rabu (12/5/2021) atau H-1 Lebaran.

Seorang warga Kota Balikpapan, Erna kepada IDN Times, mengatakan, ia dan keluarga sengaja mudik ke rumah orang tuanya di Penajam Paser Utara tepat pada hari raya dan berencana akan menginap selama libur Lebaran in.

“Sengaja mas kami mudiknya di hari pertama Lebaran bukan sebelum Lebarannya untuk menghindari kerumunan, tapi anehnya jumlah warga yang ke PPU malah ramai hari ini,” katanya saat dijumpai IDN Times di Pos Pengetatan Pelabuhan Speed Boat dan Kelotok Penajam pada Kamis .

1. Penumpang kaget petugas tanyakan rapid antigen

Puluhan pemudik saat jalani pemeriksaan di pos pengetatan pelabuhan Speedboat dan Kelotok Penajam (IDN Times/Ervan)

Dibeberkannya, ia dan keluarga kaget karena sesampainya di Pos Pengetatan Pelabuhan Speed Boat dan Kelotok Penajam ia wajib menyertakan hasil pemeriksaan rapid antigen.

“Saya kaget kok diminta rapid antigen, padahal saya ber-KTP Balikpapan. Kata petugasnya, dalam surat edaran Bupati PPU warga yang masuk Penajam ber-KTP luar PPU wajib menunjukkan surat rapid antigen," katanya.

Ia melanjutkan, "Karena saya tidak ada rapid maka kami diminta kembali ke Balikpapan. Saya memahami aturan itu agar COVID-19 di PPU bisa ditekan,” sebutnya.

Ia pun terpaksa kembali ke Balikpapan. Dari pantauan IDN Times pada hari Kamis pagi hingga siang ada sekitar 10 orang yang diminta kembali ke tempat keberangkatan dan tidak bisa masuk ke PPU. 

2. Warga luar PPU wajib tunjukkan rapid test antigen dengan hasil negatif

Editorial Team

Tonton lebih seru di