Jelang Lebaran, Warga Balikpapan Serbu Lokasi Penukaran Uang Recehan

10 Mar 2025, 14:00 WIB

Warga Balikpapan memanfaatkan layanan kas keliling Bank Indonesia di Halaman Masjid Jami' Al Anshor, Balikpapan Tengah, untuk menukarkan uang dengan pecahan kecil, Senin (10/3/2025). (IDN TImes/Erik Alfian)

Balikpapan, IDN Times - Ratusan warga Balikpapan rela antre sejak pagi untuk melakukan penukaran uang di halaman Masjid Jami' Al Anshor, Jalan Mayor TNI AD Imat Saili, Balikpapan Tengah, Senin (10/3/2025). Layanan penukaran uang ini disediakan oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia Balikpapan.

Berdasarkan keterangan petugas penukaran, pada Senin (10/3/2025), BI Balikpapan menyiapkan kuota bagi 300 warga yang ingin menukarkan uang. Mereka yang ingin melakukan penukaran sudah melakukan pendaftaran melalui aplikasi PINTAR Bank Indonesia.

1. Jadi tradisi warga jelang Lebaran

Salah satu warga, Andini, rela antre demi menukarkan uang karena sudah menjadi tradisi. (IDN Times/Erik Alfian)

Menukarkan uang menjelang Lebaran memang menjadi sebuah tradisi bagi sebagian besar masyarakat, tak terkecuali di Balikpapan.
Septi, warga Jalan RE Martadinata, Balikpapan Tengah, mengaku rutin memanfaatkan layanan penukaran uang dari Bank Indonesia. Dirinya rela antre sejak jam 9 pagi untuk mendapatkan uang pecahan Rp20 ribu, Rp10 ribu, Rp5 ribu hingga pecahan Rp2 ribu.

"Iya sudah menjadi tradisi, setiap Ramadan pasti menukarkan uang pecahan kecil untuk keperluan Lebaran, biasanya untuk berbagi dengan kerabat dan tetangga," kata dia.

Warga lain, Andini mengaku rela antre menukarkan uang pecahan kecil untuk keperluan Lebaran nanti. "Setiap tahun saya memang rutin menukarkan uang. Antrenya tadi sekitar satu jam, tidak ada masalah," kata Andini.

2. Akses layanan PINTAR mirip war tiket konser

Tak cuma antre di lokasi penukaran uang, Septi, warga Jalan RE Martadinata, Balikpapan Tengah, mengaku sempat kesulitan mengakses layanan PINTAR layaknya war tiket konser. (IDN Times/Erik Alfian)

Meski tak kesulitan saat menukarkan uang, Septi mengaku sempat sedikit terkendala saat akan mengakses layanan PINTAR Bank Indonesia pada Minggu (9/3/2025) kemarin. Sebagai informasi, untuk menukarkan uang, warga terlebih dulu harus mengakses layanan PINTAR lewat https://pintar.bi.go.id.

"Saya sampai harus pakai laptop dan handphone supaya bisa akses layanan PINTAR. Karena memang sempat down, seperti war tiket konser," kata Septi.

Setelah sejam lebih mencoba, Septi mengaku baru bisa menuntaskan pendaftaran di layanan PINTAR. "Pokoknya sudah seperti nge-war tiket konser," katanya sambal tertawa.

Senada, Andini juga mengaku sempat terkendala saat akan mengakses layanan PINTAR lewat gawainy. "Mungkin karena banyak yang akses, jadi servernya lambat. Tapi akhirnya bisa diakses setelah satu jam," kata dia.

3. BI siapkan Rp1,99 triliun uang layak edar

Bank Indonesia menyiapkan Rp1,99 triliun uang layak edar untuk mencukupi kebutuhan selama Ramadan dan Lebaran tahun ini. (Dok. Bank Indonesia)

KPw BI Balikpapan mempersiapkan uang layak edar (ULE) sebesar Rp1,99 triliun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat pada periode Ramadan dan Idulfitri 2025. Pelaksanaan kegiatan layanan penukaran uang Rupiah akan berlangsung hingga tanggal 27 Maret 2025. Dalam pelaksanaannya, BI bekerja sama dengan perbankan untuk menyediakan layanan penukaran uang Rupiah di seluruh wilayah kerja Bank Indonesia Balikpapan, yaitu Balikpapan, PPU dan Paser.

Pada tahun 2025, layanan penukaran uang Rupiah mengoptimalkan penggunaan aplikasi Penukaran dan Tarik Uang Rupiah (PINTAR), termasuk untuk akses layanan penukaran di loket perbankan.

Penggunaan aplikasi PINTAR diharapkan dapat meningkatkan kepastian layanan dan mengurangi antrian/kepadatan di lokasi penukaran, sehingga memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi masyarakat.