Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi nakes kelelahan setelah memberikan pelayanan pasien positif COVID-19 (IDN Times/Ervan)

Penajam, IDN Times - Akibat pandemik COVID-19, sejumlah Nakes di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) mengaku sudah dua tahun tidak merasakan lebaran Idulfitri dengan keluarga apalagi mau mudik, karena harus bertugas melayani masyarakat yang dinyatakan terkonfirmasi positif COVID-19.

"Lebaran ini adalah kali kedua kami tidak bisa merayakan bahkan merasakan sebagaimana tahun tahun lalu, karena tugas kami bertambah berat yakni memberikan pelayanan kepada pasien positif COVID-19," ujar Hr seorang nakes perawat yang bertugas di salah satu Puskesmas di Kecamatan Penajam, kepada IDN Times, Senin (10/5/2021) di Penajam.

1. Diakui lebaran di masa pademik COVID-19 selama dua tahun terakhir ini jadi lebaran terberat

Perawat kesehatan yang bertugas di UPT Puskesmas Sotek Penajam (IDN Times/Ervan)

Diakui lebaran masa pademik COVID-19 selama dua tahun terakhir ini menjadi lebaran terberat bagi para Nakes, sebab harus berpisah dengan keluarga di rumah dan selalu was-was ketika bertemu mereka setelah bertugas. Walaupun lebaran di tahun lalu dirinya juga harus bertugas.

"Meskipun kami telah melakukan sterilisasi agar terhindar COVID-19, tapi juga masih was-was kalau keluarga terdapat virus itu," sebutnya.

2. Liburan lebaran atau cuti bersama tidak ada bedanya dengan hari kerja

Editorial Team

Tonton lebih seru di