Pj Gubernur Kaltim Tinjau Kondisi Jalan Nasional, Fokus Lintas Tengah

Kukar, IDN Times - Penjabat Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik, menyoroti kondisi jalan nasional di provinsinya saat meninjau lintas tengah Kalimantan Timur. Berdasarkan data Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Kaltim, total panjang jalan nasional di wilayah ini mencapai 1.800 kilometer, dengan tingkat kemantapan mencapai 88 persen pada 2024.
"Untuk lintas tengah Kaltim, total panjangnya sekitar 964,97 kilometer, melintasi wilayah Paser, Penajam Paser Utara, Balikpapan, Kutai Kartanegara, Kutai Barat, dan Mahakam Ulu," ujar Akmal dilaporkan Antara dalam kunjungan di Kutai Kartanegara, Senin (13/1/2025).
1. Menyerap aspirasi masyarakat di Kukar

Kunjungan ini, kata Akmal, bertujuan untuk menyerap aspirasi masyarakat terkait kondisi infrastruktur jalan yang menjadi keluhan utama. “Kita datang bersama legislator dan senator untuk mendengar langsung masukan masyarakat. Ini akan menjadi bahan laporan kami kepada pemerintah pusat,” jelasnya.
Peninjauan ini merupakan bagian dari rangkaian kunjungan kerja Akmal Malik bersama jajaran ke wilayah Kutai Kartanegara, Kutai Barat, dan Mahakam Ulu pada 13-16 Januari 2025.
2. Empat ruas jalan nasional di Kaltim

Dalam wawancara dengan BBPJN Kaltim, Akmal mengungkapkan ada empat ruas jalan nasional di wilayah Kukar, Kutai Barat, dan Mahakam Ulu yang akan menjadi fokus pengerjaan pada 2025. Salah satu ruas jalan yang menjadi perhatian khusus adalah Sp Blusuh-batas Kalteng, yang saat ini tingkat kemantapannya baru mencapai 45 persen.
"Pekerjaan di ruas jalan Sp Blusuh-batas Kalteng ini sangat berat. PR-nya luar biasa," tegas Akmal.
3. Melihat langsung situasi di lapangan

Dia menambahkan, kunjungan ini bertujuan untuk melihat secara langsung permasalahan di lapangan dan mencari solusi bersama. "Kita ingin mengetahui masalah riil di lapangan. Benang kusutnya seperti apa, agar bisa kita urai dan benahi pelan-pelan," tutupnya.