Pertama di Balikpapan, Siloam Hospital Lakukan Bypass Jantung Koroner
Tingkat kesembuhan mencapai 95 persen
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Balikpapan, IDN Times - Siloam Hospital Balikpapan berhasil melakukan coronary artery bypass graft (CABG) atau operasi bypass jantung koroner. Ini merupakan operasi bypass jantung koroner pertama di Balikpapan. Operasi dilaksanakan pada 16 Januari 2021 pada seorang pasien pria usia 50 tahun. Pasien tersebut telah pulang dalam kondisi baik pada 22 Januari 2021.
Direktur Siloam Hospital Balikpapan, dr Danie Poluan M.Kes menuturkan, dengan kesuksesan operasi ini, diharapkan lebih banyak kasus penyakit jantung koroner dapat tertolong. Ia menegaskan operasi perdana ini berjalan lancar karena tim medis yang kompeten dan handal dalam bidang tersebut.
"Ini menjadi kebanggaan dan menjadi sejarah penting bagi Siloam Hospital Balikpapan," ujar dr Danie Poluan M.Kes, saat press rilis, Jumat (22/1/2021).
Baca Juga: Siap-siap, Masuk Balikpapan lewat Darat Wajib Tes Rapid Antigen
1. Perawatan 5 sampai 7 hari
Sementara itu, Ketua Tim Operasi dr. Ivan Joalsen Mangaratua, SpBTKV (K) menjelaskan secara prosedur, penanganan jantung koroner ini menjadi salah satu operasi yang melibatkan segala unsur, antara lain dokter anastesi, dokter penyakit dalam, kardiolog, dan rehabilitas medik.
Operasi bypass jantung merupakan cara untuk mengatasi penyumbatan atau penyempitan pada pembuluh darah arteri koroner pasien. Metode ini dilakukan dengan memanfaatkan pembuluh darah dari organ lain sebagai jalan pintas untuk menyalurkan darah ke otot jantung.
Perlu diketahui, metodenya berbeda dengan intervensi yang membuka pembuluh darah yang tersumbat, tetapi dengan membuat jalur baru (bypass) di sekitar arteri yang tersumbat. Proses operasi memakan waktu kurang lebih enam jam. Apabila pasien dioperasi dengan kondisi jantung yang optimal, diharapkan sejak operasi hingga perawatan hanya memerlukan waktu sekitar seminggu.
"Kalau kondisinya optimal perawatan hanya sekitar 5 sampai 7 hari,” terangnya.
Baca Juga: 32.600 Vaksin Sinovac Jatah Kaltim Tiba di Balikpapan