TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Si Kerja Samarinda Mulai Aktif, Fitur Mudah dengan Penjelasan Lengkap

Ciptakan birokrasi yang lebih dinamis dan profesional

Tampilan web Si Kerja, milik Pemerintah Daerah Kota Samarinda (dok. istimewa)

Samarinda, IDN Times - Web Sistem Kerja Sama Daerah Kota Samarinda atau Si Kerja akhirnya kini dapat diakses, setelah diresmikan langsung oleh Wali Kota Samarinda Andi Harun beberapa waktu lalu.

Dalam tampilan web tersebut, para pengguna akan disambut dengan beberapa deskripsi atau penjelasan mengenai contoh dan format surat penawaran, hingga penjelasan undang-undang saat menjalin kerja sama dengan pemerintah.

Termasuk fitur-fitur yang akan digunakan untuk mengirim penawaran kerja sama.

Baca Juga: Edarkan Sabu Seberat 1 Kg di Samarinda, Warga Makassar Dibekuk Polisi

1. Meningkatkan efektivitas, mendukung kinerja pelayanan pemerintah

Andi Harun, Wali Kota Samarinda (Dok.IDN Times/Istimewa)

Wali Kota Samarinda Kalimantan Timur (Kaltim) Andi Harun mengatakan, hadirnya aplikasi Si Kerja ini sebagai upaya menciptakan birokrasi yang lebih dinamis dan profesional. Juga meningkatkan efektivitas untuk mendukung kinerja pelayanan pemerintah kepada publik.

"Tentunya langkah ini diambil untuk memangkas birokrasi yang lebih mudah dan efisien dalam pengajuan kerja sama," jelasnya.

2. Makin menguatkan kolaborasi dan sinergi berbagai pihak

ilustrasi batu bara (ANTARA FOTO/Nova Wahyudi)

Sejauh ini, Pemkot Samarinda, melalui perumda sudah melakukan langkah kerja sama dengan berbagai bidang mulai dari bidang bisnis trading batu bara hingga kerja sama dengan daerah lain terkait penyediaan bahan pangan.

“Karena tidak ada yang bisa kerja hebat sendiri tanpa adanya kerja sama. Jadi kuncinya di sini adalah kolaborasi dan bersinergi yang bisa membuat kita kuat dan bertahan,” ucapnya.

Pun hal ini menjadi salah satu strategi di tengah isu krisis global yang sempat disampaikan oleh Presiden RI Joko Widodo. Meski Indonesia diyakini tak akan menerima dampak tersebut.

“Di saat negara lain krisis pangan, justru presiden mendorong seluruh pihak untuk bergotong-royong dalam membangun kemandirian pangan dengan menanam kebutuhan pangan menyesuaikan kondisi masyarakat, ini yang menjadi bukti kita kuat dan mampu bertahan,” tuturnya.

Baca Juga: Pemkot Samarinda Kucurkan Rp5 Miliar untuk Mempercantik Trotoar

Berita Terkini Lainnya