TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jalan Layang di Mal Muara Rapak Didorong sejak Kecelakaan Maut

Pembangunan akan jadi prioritas Pemprov Kaltim

Jalan Layang MBZ, Sheikh Mohamed Bin Zayed. (IDN Times/Sunariyah)

Samarinda, IDN Times - Berbagai upaya dilakukan Pemprov Kalimantan Timur (Kaltim) untuk mendukung dan mempercepat pembangunan flyover (jalan layang) Muara Rapak Balikpapan. Salah satunya segera berkoordinasi dengan pemerintah pusat, khususnya Kementerian PUPR.

"Secepatnya, segera kami koordinasikan dengan pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian PUPR. Untuk pembangunan flyover Muara Rapak Balikpapan," kata Gubernur Kaltim Isran Noor usai membesuk korban kecelakaan Muara Rapak Balikpapan dalam akun Instagram Pemprov Kaltim, Sabtu 22 Januari 2022.

Baca Juga: Relawan Erick Thohir Deklarasi Dukungan di Balikpapan

1. Pemerintah pusat juga harus memberikan perhatian

Kecelakaan maut di perempatan traffic light Mal Muara Rapak Balikpapan Kaltim, Jumat (21/1/2022). Foto istimewa

Apalagi, lanjut Isran, jalan yang akan dibangun ini adalah jalan nasional tentu harus menjadi perhatian pusat.

Yang jelas, sambung Isran, untuk pembangunan flyover tetap dilakukan dengan berbagai cara.

"Semoga saja dimulai tahun ini. Saya akan berkoordinasi secepatnya dengan pusat. Sedangkan dari mana saja sumber dananya, kita terus upayakan," jelasnya.

2. Pembangunan jalan layang menemui titik terang

Kecelakaan maut di perempatan jalan di Mal Muara Rapak Balikpapan Kalimantan Timur, Jumat (21/1/2022). Foto istimewa

Sebelumnya, rencana pembangunan flyover di Simpang Muara Rapak, Balikpapan nampaknya sudah menemui titik terang. Kehadiran jalan layang di atas turunan Muara Rapak itu diharapkan bisa menghentikan berulangnya kecelakaan beruntun seperti terjadi Jumat lalu hingga menyebabkan sejumlah korban meninggal dunia dan kritis.

"Flyover Muara Rapak bisa multiyears, induknya di Balikpapan. Mulai dari APBD Perubahan 2022," kata Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim HM Sa'bani, Sabtu malam (22/1/2022).

APBD Perubahan 2022 Kota Balikpapan itu kata Sa'bani bisa digunakan untuk menyelesaikan persiapan lelang konstruksi dan penyelesaian pembebasan lahan.

Baca Juga: Warga Kaltim Diminta Sabar ketika Ada Hinaan soal Ibu Kota Nusantara

Berita Terkini Lainnya