TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kota/Kabupaten di Kaltim Mulai Membaik Penanganan COVID-19

Kondisi pasien COVID-19 di Balikpapan yang mengkhawatirkan

Warga yang terjaring tidak menggunakan masker. (IDN Times/Hilmansyah)

Balikpapan, IDN Times - Pasien pandemik COVID-19 di Kalimantan Timur (Kaltim) menjadi 1.013 dari sempat tercatat sebanyak 1.105 orang, Sabtu (5/6/2021). Kondisi penanganan pandemik COVID-19 di Kaltim memang fluktuatif meskipun cenderung membaik di sejumlah kota/kabupaten setempat.

Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Kaltim menekankan kondisi tiga kota dominan, yakni Balikpapan, Samarinda, dan Kutai Kartanegara. Penanganannya disesuaikan pasca momen liburan dan lebaran Idul Fitri lalu.

Baca Juga: Arkenas Temukan Banyak Peradaban Kuno Menarik di Lokasi IKN Kaltim

1. Kasus di Kukar turun signifikan

Sebanyak 2 ribu tenaga pendidik dan guru Balikpapan disuntik vaksin sinovac. (IDN Times/Hilmansyah)

Satgas COVID-19 Kaltim melaporkan total pasien terpapar virus di Kukar tercatat sebanyak 85 orang atau turun 63 persen dari sebelumnya 228 orang sepekan lalu. Pandemik COVID-19 di Kukar memang masih fluktuatif meskipun trennya cenderung positif.

2. Balikpapan mengalami kenaikan jumlah pasien

Pelanggan prokes terlihat adu mulut dengan petugas saat razia prokes penggunaan masker, Jumat (12/3/2021). (IDN Times/Hilmansyah)

Kota Balikpapan mengalami kenaikan tipis virus COVID-19. Pasien terpapar virus masih tersisa sebanyak 353 atau naik 23 persen dari sebelumnya sebanyak 287 orang terpapar virus. Pasien COVID-19 di Balikpapan juga sempat terjadi ledakan kasus mencapai ribuan jiwa.

3. Kota Samarinda dan Bontang terjadi fluktuatif kasus

Vaksinasi bagi para guru dan tenaga pendidik di Balikpapan. (IDN Times/Hilmansyah)

Kota Samarinda dan Bontang juga mengalami kondisi fluktuatif kondisi kasus COVID-19. Pasien COVID-19 di Samarinda naik jadi 166 orang dari sebelumnya 104 orang.

Sedangkan di Bontang, pasien COVID-19 menjadi 71 orang dari sebelumnya 96 orang.

Baca Juga: Belasan Permainan Tradisional Mulai Punah di Kaltim, Ini Penyebabnya

Berita Terkini Lainnya