Lumbung Pangan untuk Penyangga Ibu Kota Negara di Kaltim
Pasokan bahan pokok masih mengandalkan pasokan luar
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Samarinda, IDN Times - Hadir mengobrol santai siang hari dalam program siar TVRI Kaltim "Ngapeh", Kepala Dinas Pangan Tanaman Pangan dan Hortikultura (DPTPH) Kalimantan Timur (Kaltim) Siti Farisyah Yana mengatakan saat ini pihaknya melakukan upaya percepatan mengejar luas tambah tanam, karena selama ini terkendala cuaca yang cepat berubah dan sulit diprediksi.
"Dalam program kerja kami terus mengedukasi petani agar mampu membaca cuaca," kata Siti Farisyah Yana dalam acara bertema Desa Sinergi Hijau dalam akun Instagram Pemprov Kaltim, Selasa (21/9/2021).
Baca Juga: Wisata Ekowisata Tiga Danau yang Jadi Andalan Kaltim
1. Rasio pemenuhan beras masih kurang di Kaltim
Bersama Komandan Kodim 0906 Kabupaten Kutai Kartanegara Letkol Infanteri Charles Alling dipandu pembawa acara Erwinsyah dan Sartika Somoal, Yana mengungkapkan dalam mewujudkan kedaulatan pangan, rasio pemenuhan beras masih kurang, sehingga masih ada mengimpor dari luar.
Karenanya, modernisasi khususnya di bidang pertanian, selain mekanisasi pertanian, yang paling mendasar tidak hanya alat namun pola pikir petani harus modern.
"Petani milenial sudah memanfaatkan modern, sepeti green house untuk pertanian seperti hidroponik," jelasnya.
Baca Juga: Kesembuhan Tinggi dan Kasus Aktif Terus Berkurang di Kaltim