TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ribuan Ibu Hamil di Balikpapan Sudah Menerima Vaksinasi COVID-19

Ibu hamil takut divaksin masih jadi kendala

Vaksinasi COVID-19 ibu hamil di Balikpapan Kalimantan Timur, Jumat (24/9/2021). (IDN Times/Hilmansyah)

Balikpapan, IDN Times - Ribuan ibu-ibu hamil di Balikpapan Kalimantan Timur telah memperoleh vaksinasi di masa pandemik COVID-19. Jumlahnya dalam pendataan sebanyak 1.128 orang masih kurang dari target semula sebanyak 2.500 ibu hamil memperoleh suntikan vaksinasi. 

“Ini yang pertama kali kami laksanakan di RSUD Beriman Balikpapan,” kata tim medis Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Rinda, Jumat (24/9/2021).

Baca Juga: Pemerintah Pusat Tak Jadi Turunkan Level PPKM Balikpapan 

1. Sebanyak 112 ibu hamil akan divaksin

Vaksinasi COVID-19 ibu hamil di Balikpapan Kalimantan Timur, Jumat (24/9/2021). (IDN Times/Hilmansyah)

Pemkot Balikpapan menggelar vaksinasi RSUD Beriman dikhususkan para ibu hamil di mana targetnya sebanyak 112 orang. Namun, karena Balikpapan diguyur hujan sehingga sampai siang tadi baru sekitar 50 persen yang hadir ibu hamil.

“Target hari ini sebanyak 112 orang, namun yang hadir baru sekitar 60 orang. karena lagi hujan deras,” jelasnya.

Saat ini pihaknya, lanjut Rinda, terus menghubungi ibu hamil yang akan mendapatkan suntikan vaksinasi jenis Moderna tersebut.

2. Vaksinasi ibu hamil akan terus dilakukan

Vaksinasi COVID-19 ibu hamil di Balikpapan Kalimantan Timur, Jumat (24/9/2021). (IDN Times/Hilmansyah)

Dikatakannya, sejak di launching vaksinasi ibu hamil di Sentra Vaksinasi Gedung BSSC Dome, saat ini ada sebanyak 1.128 ibu hamil yang telah divaksin dari target sebanyak 2.500 orang ibu hamil se Balikpapan.

“Sebelum di RSUD Beriman Balikpapan, pihaknya juga telah melaksanakan vaksinasi ibu hamil di RS Sayang Ibu, dan rencananya juga akan dilaksanakan di RS Ibu dan Anak Asih Sepinggan Balikpapan Selatan,” ujarnya.

Vaksinasi di RS Ibu dan Anak Asih akan menyasar ratusan ibu hamil.

Baca Juga: Gubernur Heran, Kenapa Balikpapan dan Kukar Masih PPKM Level 4

Berita Terkini Lainnya