Maling Ponsel Bocah SD, Kaki Spesialis Jambret Bolong Kena Tembak
Tersangka juga terlibat pencurian Rp180 juta di Disporapar
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Balikpapan, IDN Times – Sebutir timah panas menyudahi aksi jambret Sahrudi (29). Spesialis pencurian dengan kekerasan (curas) yang sudah banyak meresahkan masyarakat Balikpapan itu akhirnya ditangkap jajaran Polres Balikpapan.
Kapolres Balikpapan, AKBP Wiwin Firta mengatakan, Sahrudi ditangkap di kawasan Jalan M.T. Haryono, Balikpapan Selatan, pada Selasa (15/10) siang. Hasil penyelidikan sementara, dia sudah menjambret di 40 tempat kejadian perkara (TKP) berbeda.
“Pengakuan tersangka (Sahrudi) semua TKP-nya di Balikpapan, di wilayah (Kecamatan Balikpapan) Utara dan Selatan,” katanya didampingi Kasat Reskrim Polres Balikpapan, AKP Costa Sabam Martua Siahaan, Jumat (18/10) sore.
Baca Juga: Lagi Asyik Pacaran, Sepasang Kekasih Ini Malah Dibegal
1. Sempat melawan petugas, Sahrudi dihadiahi timah panas
Lebih rinci, Wiwin menceritakan kronologis penangkapan Sahrudi. Jauh sebelum ditangkap, warga yang tinggal di Perumahan PT Her, Jalan Puncak Jaya, Kelurahan Sepinggan Baru, Balikpapan Selatan itu sudah menjadi target operasi kepolsian, karena ia sudah banyak dilaporkan masyrakat terkait curas.
Baru pada Selasa (15/10), sekira pukul 11.00 Wita, Sahrudi ditemukan jajaran Polres Balikpapan di depan SPBU, Jalan MT Haryono, Balikpapan Selatan. Di sana dia sedang mencari korban jambretnya.
Namun, sebelum melancarkan aksi jahatnya, pria berkepala plontos itu diringkus petugas kepolisian. Saat akan ditangkap Sahrudi mencoba melawan petugas. Dia hendak kabur dari sergapan petugas.
“Karena tersangka mencoba melawan petugas, maka petugas terpaksa melumpuhkan kaki kanannya dengan sebutir timah panas,” cerita Kapolres Balikpapan.
Baca Juga: Tengah Malam Perempuan Dibegal, Pelaku Mengaku Kerasukan Setan