TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Potret Miris Stadion Rp800 Miliar yang Layak Jadi Venue Piala Dunia

Bangunan mulai retak, dipenuhi tumbuhan, sampah dan genangan

Ilustrasi Liga 1 ditunda karena pandemik virus corona. Lokasi Stadion Utama Palaran di Kecamatan Palaran, Samarinda (IDN Times/Yuda Almerio)

Samarinda, IDN Times - Stadion Utama Palaran di Kecamatan Palaran, Samarinda memang sempat jadi primadona. Stadion dengan luas 88 hektare, kawasan ini menawarkan sejumlah gedung olahraga sebagai fasilitas.

Mulai dibangun pada 2005 dengan dana sebesar Rp800 miliar, stadion ini diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 18 Juni 2008 dan digunakan sebagai salah satu venue PON ke-17 pada Juli 2008.

Tak hanya itu, di stadion ini pula Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) pernah menggelar babak final dan delapan besar Divisi Utama Liga Indonesia 2008.

Maklum rumput yang digunakan kala itu masih berstandar FIFA. Selain itu, Stadion Utama Palaran juga pernah menjadi Markas Klub Putra Samarinda pada 2014. Teranyar pada Februari 2018 lalu, stadion ini digunakan untuk Piala Gubernur Kaltim. Namun sekarang nasib stadion ini terkatung-katung, luasnya kompleks dan anggaran membuat pengelola kesulitan mengurus Stadion Utama Palaran.

Berikut 10 potret miris stadion standar internasional yang pernah jadi kebanggaan masyarakat.

1. Sekarang rumput berstandar FIFA berganti rumput liar

IDN Times/Yuda Almerio

Baca Juga: Layak Gelar Piala Dunia, Kondisi Stadion Utama Palaran Bikin Miris

2. Bagian dalam gedung stadion juga dipenuhi debu. Hanya lantai satu yang bersih, tiga lantai lainnya tidak

Debu merajalela di bagian gedung dalam stadion (IDN Times/Yuda Almerio)

3. Sampah botol minuman di bawah kursi penonton. Kaktus pun tumbuh di sini

Selain sampah ada juga tanaman kaktus (IDN Times/Yuda Almerio)

4. Lumut dan tumbuhan liar ini menjadi teman setia di kursi tribune penonton

IDN Times/Yuda Almerio

5. Sampah plastik makanan ringan dan botol minuman berserakan tak kunjung dibersihkan

(IDN Times/Yuda Almerio)

6. Lantaran tak ada atap, kursi penonton tribune timur dipenuhi lumut dan genangan air hujan

IDN Times/Yuda Almerio

7. Fondasi kursi penonton retak, jika dibiarkan bisa membahayakan penonton

Retak di bagian fondasi kursi penonton Stadion Utama Palaran (IDN Times/Yuda Almerio)

8. Pagar pembatas juga tak lepas dari serangan korosi dan akhirnya patah

IDN Times/Yuda Almerio

9. Fondasi jalur kanan menuju pintu utama ini retak mengancam pengendara

IDN Times/Yuda Almerio

Baca Juga: Kondisi Stadion Palaran Miris, PSSI Kaltim: Masak Mbappé Main di Sana

Berita Terkini Lainnya