Dua dari Tiga PDP Baru Virus Corona di PPU Pernah ke Ijtima Gowa

Kondisi 11 pasien positif corona semakin membaik

Penajam, IDN Times - Juru Bicara Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, terkait penanganan  COVID-19, dr. Arnold Wayong, mengatakan, ada penambahan jumlah warga berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak tiga orang per Minggu (19/4).

"Jumlah PDP di PPU kembali bertambah awalnya 16 orang kini menjadi 19 atau tambah tiga orang warga yang statusnya Orang Dalam Pemantauan (ODP) berubah menjadi PDP,” kata Arnold kepada IDN Times, Minggu (19/4) di Penajam.

1. Selain PDP, warga berstatus ODP juga bertambah

Dua dari Tiga PDP Baru Virus Corona di PPU Pernah ke Ijtima GowaInfografis COVID-19 PPU update 19 April 2020 (Dok. Pemkab PPU)

Arnold menjelaskan, selain PDP, warga berstatus orang dalam pemantauan (ODP) juga mengalami penambahan sebanyak dua orang.

Sehingga kini jumlah total ODP di PPU menjadi  157 Kasus, yang terdiri dari 20 masih proses pemantauan dan 137 orang yang telah selesai pemantauan.

2. Jumlah kasus COVID-19 di PPU hingga kini capai 176 kasus

Dua dari Tiga PDP Baru Virus Corona di PPU Pernah ke Ijtima GowaKantor Dinkes PPU (IDN Times/Ervan Masbanjar)

Lebih jauh Arnold membeberkan, jumlah kasus COVID-19 di PPU  hingga saat ini yang ditangani pihaknya mencapai 176 kasus, terdiri dari pasien positif corona, PDP, ODP dan ODP yang telah selesai pemantauan. Di mana enam orang diantaranya dinyatakan negatif dari hasil uji swab.

Ia juga menjelaskan, dua dari seluruh ODP tersebut diduga sempat bepergian ke daerah yang merupakan pusat penyebaran virus corona, atau pernah berkontak langsung dengan pasien yang positif corona, namun belum menunjukkan gejala sakit.

Baca Juga: Cegah Corona, Administrasi Kependudukan di PPU Bisa Diurus via Online

3. Tiga orang PDP baru, dua diantaranya pernah melakukan perjalanan ke Ijtima Gowa

Dua dari Tiga PDP Baru Virus Corona di PPU Pernah ke Ijtima GowaRuang pelayanan Call Center Dinkes PPU (IDN Times/Ervan Masbanjar)

"Tiga orang PDP baru, dua diantaranya jemaah Ijtima Dunia Zona Asia di Gowa disebut klaster Gowa. Saat ini semua PDP sudah dirawat di ruang isolasi di RSUD Ratu Aji Putri Butong (RAPB) PPU. Ketiga PDP ini menunjukkan gejala sakit seperti demam, batuk, pilek, dan sesak napas, tetapi belum dinyatakan positif karena hasil swabnya belum ada," terangnya.

Sementara itu, beber Arnold, 11 pasien yang terkonfirmasi swab positif corona kondisinya cukup stabil dan terus mendapat pengawasan dari tim COVID-19 RSUD PPU. Dia berharap kondisi kesehatan para pasien terus menunjukkan kemajuan atau sembuh.

"Kita semua berharap, kondisi seluruh pasien baik yang berstatus, positif, PDP atau ODP mengalami kemajuan sehat sehingga PPU kembali normal dan bersih dari corona," pungkasnya.

Baca Juga: Bupati PPU Minta Warganya Tak Perlu Terlalu Panik dengan COVID-19

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya