Warga Sepaku Positif COVID-19 Dilaporkan Meninggal Dunia
Ilustrasi virus corona (IDN Times/Arief Rahmat)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Penajam, IDN Times - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Penajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur (Kaltim) melaporkan kabar duka tentang adanya pasien positif COVID-19 meninggal dunia. Korban merupakan warga Kecamatan Sepaku yang sebelumnya terkonfirmasi positif terpapar virus.
"Ada pasien terpapar virus COVID-19 di PPU meninggal dunia," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 PPU dr Jansje Grace Makisurat, Selasa (2/3/2021).
Grace melaporkan, pasien tercatat sebagai warga Kelurahan Pemaluan Kecamatan Sepaku PPU. Ia sempat memperoleh penganan medis di Rumah Sakit Kanujoso Djatiwibowo (RSKD) Balikpapan.
1. Pasien berjenis kelamin laki-laki usia 57 tahun
Proses pemakaman salah satu jenazah COVID-19 (16/9/2020). IDN Times/Aldila Muharma&Fiqih DamarjatiPasien meninggal dunia berkode PPU 848 seorang laki-laki berusia 57 tahun warga Kelurahan Pemaluan Kecamatan Sepaku PPU. Ia masuk ruang isolasi RSKD Balikpapan pasca hasil uji Swab tes menunjukkan positif COVID-19 pada 19 Februari 2021.
"Pasien meninggal sekitar pukul 06.30 Wita, sempat mendapat bantuan medis secara intensif," ungkap Grace.
Baca Juga: Pengajar Balikpapan Terima Vaksin COVID-19, Guru Akhirnya Bisa Lega
2. Keluarga korban sempat menolak pemakaman protokol COVID-19
Ilustrasi pemakaman jenazah pasien Covid-19 di pemakaman terpadu Nenang, PPU (IDN Times/Ervan Masbanjar)Ditambahkan Grace, awalnya keluarga korban tidak bersedia pasien ini dimakamkan sesuai protokol COVID-19. Namun Satgas COVID PPU berhasil menyakinkan tentang arti penting protokol bagi kesehatan masyarakat sekitar.
Jasad pasien dimakamkan di pemakaman terpadu Nenang.
"PPU 848 dimakamkan hari ini di pemakaman terpadu Nenang dengan protokol COVID-19," tegasnya.
3. Hari ini ada dua tambahan pasien terkonfirmasi COVID-19 baru dengan kode PPU 898 dan PPU 899
Ilustrasi Virus Corona. IDN Times/Mardya ShaktiIa menambahkan, hari ini ada dua tambahan pasien terkonfirmasi positif COVID-19 kode PPU 898 dan PPU 899. Serta 27 pasien positif telah selesai isolasi mandiri dan di rumah sakit.
"Benar hari ini ada tambahan dua pasien positif COVID-19 dan 27 pasien selesai isolasi atau sembuh," urainya.
4. 798 pasien positif sembuh, 61 kasus pasien berstatus positif dan 40 pasien positif meninggal
Bupati PPU, Abdul Gafur Mas'ud menyerahka surat keterangan kesehatan sembuh COVID-19 pada salah satu pasein sembuh (IDN Times/ Ervan Masbanjar)Update kasus COVID-19 Kabupaten PPU bertambah dua pasien positif COVID-19 dan 27 pasien sembuh. Maka total keseluruhan kasus hingga kini mencapai 899 kasus dengan perincian 798 pasien positif sembuh, 61 kasus pasien berstatus positif, dan 40 pasien positif meninggal dunia.
Dari 61 pasien berstatus positif COVID-19 tersebut sebanyak enam orang jalani perawatan di rumah sakit dan 55 pasien laksanakan isolasi mandiri.
Lalu terdapat tambahan satu pasien positif meninggal. Maka jumlah positif meninggal telah mencapai 40 orang.
"Wilayah Kecamatan Penajam masih berstatus merah dengan jumlah pasien berstatus positif sebanyak 41 orang, pasien sembuh 555 pasien, dan 23 positif meninggal dunia," kata Grace.
Sementara itu, Kecamatan Waru, Babulu dan Sepaku telah berubah dari status merah menjadi hijau. Di mana untuk wilayah Kecamatan Sepaku terdapat sembilan pasien berstatus positif, 84 pasien selesai isolasi, dan delapan positif meninggal dunia.
Lalu Waru terdapat enam pasien berstatus positif, 94 orang selesai isolasi dengan tiga orang positif meninggal. Kecamatan Babulu dengan rincian lima orang pasien positif, 65 pasien sembuh, serta enam pasien positif meninggal.
Baca Juga: Sudah Divaksin, Dua Nakes di Balikpapan Terpapar COVID-19
