Sempat Landai, Kasus COVID-19 di Kaltim Kembali Melonjak Tajam

Kabar baiknya, angka pasien sembuh juga ikut bertambah

Samarinda, IDN Times - Pandemik COVID-19 Kalimantan Timur (Kaltim) masih fluktuatif. Sepekan terakhir kasus virus dilaporkan turun meskipun tidak berlangsung lama. 

Meskipun persentase kesembuhan bertahan di angka 84,2 persen.

“Ada masyarakat yang mengabaikan protokol kesehatan saat aktifitas di luar rumah. Seolah-olah wabah COVID-19 ini sudah berakhir,” kata Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Kaltim Andi Muhammad Ishak, Jumat (26/02/2021). 

1. Akumulasi positif COVID-19 di Kaltim sudah menembus 54.689 kasus

Sempat Landai, Kasus COVID-19 di Kaltim Kembali Melonjak TajamAndi Muhammad Ishak, juru bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kaltim (IDN Times/Yuda Almerio)

Data terakhir pada Jumat ini, kasus COVID-19 alami lonjakan. Ada 458 kasus terkonfirmasi virus corona baru di Benua Etam.

Dengan perincian Berau 33 kasus, Kutai Barat 12, Kutai Kartanegara 61, Kutai Timur 60, dan Paser 20. Selain itu Penajam Paser Utara 8 kasus, Balikpapan 127, Bontang 89, dan Samarinda 75.

Penambahan pasien sembuh juga dilaporkan sebanyak 432 kasus. Meliputi Berau 21 kasus, Kutai Barat 54, Kutai Kartanegara 37, Kutai Timur 13, dan Mahakam Ulu 2. Diikuti Paser 3 kasus, Penajam Paser Utara 9, Balikpapan 131, Bontang 64, dan Samarinda 96.

Sebanyak 7 kasus lain dilaporkan meninggal dunia berasal dari Berau 1, Kutai Kartanegara, dan Samarinda masing-masing 1 kasus serta Balikpapan 4 kasus.

Dengan demikian akumulasi positif COVID-19 di Kaltim telah mencapai 54.689 atau 1.468,2 kasus per 100 ribu penduduk dengan positif rate 23,9 persen dari kasus diperiksa.

Sedangkan total pasien sembuh adalah 46.027 atau 84,2 persen dari akumulasi kasus positif dan total kematian 1.297 atau 2,4 persen. Menyisakan 7.315 kasus aktif atau masih dalam perawatan maupun isolasi mandiri.

“Tapi ingat warga harus tetap waspada dan meningkatkan disiplin protokol kesehatan dalam aktivitas sehari-hari," tegasnya.

Baca Juga: Kasus COVID-19 Samarinda Bertambah, Juragan Indekos akan Meringis

2. Persentase kesembuhan pasien COVID-19 di Kaltim masih 84,2 persen

Sempat Landai, Kasus COVID-19 di Kaltim Kembali Melonjak TajamPerjalanan Pandemik COVID-19 di Indonesia sejak Januari-Oktober 2020 (IDN Times/Sukma Shakti)

Laporan kasus pada Jumat ini menjadi yang pertama dalam delapan hari terakhir dengan kasus positif melebihi laporan pasien sembuh. Meski demikian, persentase kesembuhan Kaltim masih tetap sama dengan sehari sebelumnya.

Satgas Penanganan COVID-19 Kaltim pun mengajak masyarakat untuk terus mendisiplinkan protokol kesehatan. Sehingga jumlah kasus aktif yang kembali naik 46 orang, bisa kembali ditekan.

“Mari tingkatkan kedisiplinan protokol kesehatan 5 M agar angka positif bisa terus turun  dan kesembuhan meningkat,” sebut Sekretaris Satgas Penanganan COVID-19 Kaltim Yudha Pranoto.

3. Kutai Kartanegara masih menjadi episentrum penyebaran COVID-19 di Kaltim

Sempat Landai, Kasus COVID-19 di Kaltim Kembali Melonjak TajamANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

Kutai Kartanegara masih menjadi daerah dengan kasus aktif tertinggi di Kaltim yang mencapai 2.597 kasus. Selanjutnya, Balikpapan 1.462 dan Samarinda 918. Terendah masih Mahakam Ulu dengan 12 kasus aktif. Menjadi satu-satunya daerah zona kuning di Kaltim sementara sembilan lainnya masih memerah.

“Mari menjaga diri sendiri dan orang-orang di sekeliling kita,” pungkasnya.

Baca Juga: Vaksin COVID-19 Tahap Kedua Kaltim Tiba di Bandara SAMS Sepinggan

Topik:

  • Sri Wibisono

Berita Terkini Lainnya