Anti Kedip! BESS PLN Jaga Listrik Istana Negara di IKN

Nusantara, IDN Times - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Induk Distribusi (UID) Kalimantan Timur dan Utara (Kaltimra) telah mengoperasikan Battery Energy Storage System (BESS) di Ibu Kota Nusantara (IKN) selama tiga bulan terakhir. Sistem baterai berkapasitas 8 megawatt (MW) ini disiapkan khusus untuk menjaga keandalan pasokan listrik Istana Negara.
Keberadaan BESS membuat aliran listrik di Istana Negara tetap stabil, bahkan saat terjadi gangguan pada jaringan utama.
“Sistem BESS PLN di IKN berfungsi sebagai bekap daya dalam kondisi darurat. Ketika listrik dari jaringan utama padam, BESS otomatis mengambil alih. Lampu di Istana Negara tidak sempat berkedip,” ujar Manager Unit Layanan Nusantara PT PLN Nusa Daya, Asad Amaluddin, Selasa (16/12/2025).
1. Baterai listrik bertahan selama 8 jam

Asad menjelaskan, pasokan listrik Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN saat ini sepenuhnya bersumber dari Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) IKN berkapasitas 50 MW. Total kebutuhan daya listrik kawasan IKN dan sekitarnya mencapai 17 MW, sementara kebutuhan khusus Istana Negara sekitar 1 MW.
Dengan kapasitas 8 MW, BESS dinilai lebih dari cukup untuk menopang kebutuhan listrik Istana Negara saat kondisi darurat.
“Daya BESS masih sangat mencukupi untuk membekap kebutuhan Istana Negara di IKN,” jelasnya.
2. Kawasan BESS IKN PT PLN UID Kaltimra

Baterai BESS mampu menyuplai listrik hingga delapan jam hingga jaringan utama PLTS kembali beroperasi normal.
BESS IKN terdiri atas lima kontainer baterai penyimpanan listrik dengan total kapasitas 8 MW, dilengkapi power conversion system serta switchgear dan protection system. Seluruh sistem beroperasi secara otomatis dan dipantau dari ruang kontrol PLTD Gunung Malang di Balikpapan, Kalimantan Timur.
“Operator di Balikpapan terus memantau sistem dan berkoordinasi dengan tim di lapangan IKN jika terjadi gangguan,” kata Asad.
3. BESS di IKN akan terus ditingkatkan bagi masyarakat IKN

Ke depan, PLN berencana memperluas pemanfaatan BESS untuk mendukung keandalan pasokan listrik di seluruh KIPP IKN, termasuk kawasan perkantoran kementerian, lembaga negara, hingga fasilitas pelayanan publik.
“Saat ini BESS masih difokuskan untuk Istana Negara. Ke depan akan ditingkatkan agar dapat melayani kebutuhan listrik masyarakat di KIPP IKN,” pungkas Asad.


















