Jemaah Membeludak Padati Haul Guru Sekumpul ke-20 di Martapura
Banjarmasin, IDN Times - Haul Abah Guru Sekumpul ke-20 di Martapura, Kalimantan Selatan, kembali menyedot perhatian hingga ribuan jemaah. Mereka datang dari berbagai daerah di Kalimantan hingga luar pulau untuk mengenang ulama kharismatik ini.
Antusiasme jemaah begitu tinggi, terutama untuk menghadiri puncak acara yang digelar pada Minggu (5/1/2025). Tak sedikit yang rela datang lebih awal demi mendapatkan tempat di pusat acara di Guru Sekumpul.
1. Relawan fasilitasi rest area dengan minuman dan makanan
Mirip dengan suasana mudik menjelang Hari Raya Idul Fitri, rest area untuk jemaah Haul Abah Guru Sekumpul menjadi fasilitas yang sangat membantu. Rest area ini tersebar di berbagai titik strategis di Kalimantan Selatan, termasuk di Gambut, Kabupaten Banjar.
Reza, seorang relawan asal Banjarmasin, menyebutkan bahwa rest area di Gambut dirancang untuk melayani jemaah yang datang dari arah Banjarmasin, Kapuas, maupun Kalimantan Tengah (Kalteng).
“Jarak dari rest area ke Sekumpul masih sekitar satu jam perjalanan dalam kondisi normal. Tapi dengan lalu lintas yang padat, waktu tempuh bisa mencapai tiga hingga lima jam,” ujar Reza, Minggu (5/1/2025).
Menurutnya, rest area ini menjadi tempat yang nyaman bagi jamaah untuk beristirahat sebelum melanjutkan perjalanan menuju lokasi acara.
2. Kampus NU fasilitasi rest area jemaah haul
Universitas Nahdlatul Ulama Kalimantan Selatan (Unukase) juga turut berkontribusi dengan mendirikan posko rest area di depan kampus mereka, di Jalan A. Yani Km 12, Banjar. Posko ini beroperasi sejak Sabtu (4/1/2025) dan dirancang untuk membantu jamaah melepas lelah.
"Kami ingin memberikan kenyamanan bagi para jemaah agar mereka dapat melanjutkan perjalanan dalam kondisi yang lebih segar," kata Rektor Unukase Dr Abrani Sulaiman.
3. Rest area diimbau tidak membagi makanan di jalan
Kepala Bidang Lalu Lintas Jalan, Dinas Perhubungan (Dishub) Banjarbaru, Adi Royan Pratama, mengingatkan pentingnya penggunaan rest area untuk mengatur kelancaran lalu lintas selama acara berlangsung.
Adi juga mengimbau masyarakat yang ingin berbagi makanan kepada jemaah untuk tidak melakukannya di pinggir jalan. “Kami berharap masyarakat membagikan makanan di rest area yang sudah disediakan oleh Tim Induk Sekumpul. Ini untuk mencegah kemacetan yang bisa mengganggu arus lalu lintas,” katanya.
Dengan persiapan yang matang, acara Haul Abah Guru Sekumpul ke-20 diharapkan dapat berjalan lancar dan memberikan kenyamanan bagi seluruh jemaah yang hadir.
