Pembunuhan dan Pelecehan Menimpa Remaja Putri di Bengkayang

Kasat Reskrim AKP Anuar Syarif mengatakan bahwa pelaku pembunuhan adalah seorang pria berinisial H (24), warga sekitar yang berprofesi sebagai nelayan. Dalam pengakuannya, pelaku membunuh korban demi mengambil ponsel milik korban yang ingin dicuri. 

“Korban memergoki pelaku saat hendak mencuri handphone miliknya. Untuk menutupi aksinya, pelaku kemudian mencekik korban hingga meninggal dunia,” ujar Anuar dalam keterangannya, Senin (26/5/2025).

Setelah melakukan pembunuhan, pelaku diketahui melakukan tindakan pelecehan terhadap jasad korban sebelum menyeret tubuhnya ke kamar mandi dan melarikan diri dengan membawa barang curian.

Penyelidikan intensif dilakukan oleh Satreskrim Polres Bengkayang usai laporan dari ayah korban. Terobosan terjadi pada Jumat (23/5/2025) sore, saat polisi mendeteksi sinyal aktif dari ponsel korban. Tim lantas menelusuri sinyal tersebut hingga menemukan perangkat berada di tangan seorang pria bernama Manto.

Manto mengaku memperoleh ponsel itu dari pelaku H. Tak butuh waktu lama, pelaku H berhasil ditangkap di kediamannya pada Sabtu (24/5/2025) dan langsung dibawa ke Mapolres Bengkayang untuk pemeriksaan lanjutan.

“Pelaku sudah mengakui seluruh perbuatannya. Kasus ini sangat memprihatinkan dan akan kami proses secara hukum hingga tuntas,” kata Anuar.

Ia menambahkan, penyidik akan mengenakan pasal berlapis terhadap pelaku, termasuk pembunuhan berencana dan tindak pidana terhadap kesusilaan. Proses hukum sedang berjalan, dan pelaku diancam dengan hukuman maksimal.

Kasus ini menjadi perhatian publik dan aparat kepolisian mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan serta menjaga keamanan lingkungan, terutama bagi anak-anak dan remaja.