Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Satu Pasien COVID-19 di RSUD AWS Samarinda Sembuh, Ini Imbauan Dokter

Pasien COVID-19 di Hong Kong terpaksa antre di luar rumah sakit untuk dirawat pada 15 Februari 2022 (EPA-EFE)
Ilustrasi pasien COVID-19 di Hong Kong terpaksa antre di luar rumah sakit untuk dirawat pada 15 Februari 2022 (EPA-EFE)

Samarinda, IDN Times - Kabar baik datang dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdul Wahab Sjahranie (AWS) Samarinda. Satu pasien COVID-19 yang sempat menjalani perawatan intensif di rumah sakit tersebut kini dinyatakan membaik dan telah dipulangkan ke rumah.

“Pasien tersebut sudah tidak menunjukkan keluhan respiratorik dan komorbidnya pun membaik, sehingga kami izinkan pulang,” ujar Dokter Spesialis Paru RSUD AWS Samarinda dr Yanti Evi Gultom diberitakan Antara, Selasa (10/6/2025).

1. Satu pasien COVID-19 masih dalam perawatan

ilustrasi penanganan pasien COVID-19 (unsplash.com/Mufid Majnun)
ilustrasi penanganan pasien COVID-19 (unsplash.com/Mufid Majnun)

Sementara itu, satu pasien lainnya masih dirawat karena kondisi komorbidnya yang memerlukan penanganan lebih lanjut. Meski begitu, kondisi pasien tersebut dilaporkan stabil dan berpotensi segera dipulangkan jika perkembangan terus membaik.

“Jika tidak ada komplikasi, kemungkinan besar pasien kedua juga bisa pulang dalam waktu dekat,” jelas dr Yanti.

2. Proses skrining pada pasien terus dilakukan

Asrama Haji Manado yang sempat dijadikan tempat isolasi pasien COVID-19 pada tahun 2021. IDN Times/Savi
Asrama Haji Manado yang sempat dijadikan tempat isolasi pasien COVID-19 pada tahun 2021. IDN Times/Savi

Pihak RSUD AWS saat ini juga terus melakukan skrining pada pasien rawat inap sebagai langkah deteksi dini terhadap COVID-19. Menurut dr Yanti, varian virus yang beredar saat ini merupakan turunan dari varian Omicron.

“Gejalanya mirip flu berat. Biasanya ditandai dengan demam tinggi, batuk, pilek, nyeri tenggorokan, mata merah, serta mual,” terangnya.

3. Masyarakat diminta tetap tenang

ilustrasi pasien COVID-19 yang merasa dikucilkan (pixabay.com/vperemencom)
ilustrasi pasien COVID-19 yang merasa dikucilkan (pixabay.com/vperemencom)

Terkait kekhawatiran masyarakat, dr Yanti mengimbau agar tetap tenang namun tetap waspada.

“Segera pakai masker jika merasa tidak enak badan atau flu, jaga kebersihan, jalani pola hidup sehat, dan rajin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir,” imbaunya.

Ia menegaskan, tim medis akan terus memberikan pelayanan terbaik demi keselamatan dan kesembuhan pasien.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
SG Wibisono
EditorSG Wibisono
Follow Us