Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Plt Bupati PPU, Hamdam (baju putih) menebarkan benih ikan air tawar di kolam bidudaya milik warga Desa Sebakung Jaya Kecamatan Babulu (IDN Times/Ervan)

Penajam, IDN Times - Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur (Kaltim) akan mengembangkan budidaya ikan air tawar. Produksi protein hewani nantinya bisa memenuhi kebutuhan masyarakat akan nutrisi bergizi di kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. 

Budidaya ikan air tawar ini juga dikembangkan untuk membantu menopang perekonomian warga masyarakat di wilayah PPU. 

“Apalagi, Kabupaten PPU nantinya akan menjadi daerah penyangga IKN Nusantara, tentunya sangat memiliki peluang terutama dalam hal menyuplai ketersediaan pangan,” kata Plt Bupati PPU Hamdam kepada awak media, Minggu (27/03/22). 

Ia mengunjungi lokasi pengembangan budidaya ikan air tawar di Desa Sebakung Jaya, Kecamatan Babulu PPU. 

1. Jadikan Desa Sebakung Jaya sebagai desa seribu kolam

Plt Bupati PPU, Hamdam (baju putih) melihat kolam bidudaya milik warga Desa Sebakung Jaya Kecamatan Babulu (IDN Times/Ervan)

Hamdam juga berkeinginan untuk menjadikan Desa Sebakung Jaya menjadi desa seribu ikan. Apalagi jika melihat dari potensi desa saat memperoleh kunjungan dari pejabat Pemkab PPU. 

Ia melihat Desa Sebakung Jaya memiliki potensi cukup besar untuk mengembangkan budidaya ikan air tawar ini. Hampir di setiap rumah warga memiliki kolam ikan cukup luas.

“Saya ingin menjadikan Desa Sebakung Jaya ini sebagai desa seribu kolam dan Alhamdulillah, seperti gayung bersambut, karena apa yang saya inginkan dan cita-citakan ternyata sejalan dengan program pemerintah pusat,” tuturnya

Di mana, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI telah menerbitkan Peraturan Nomor 47 Tahun 2021 tentang Kampung Perikanan Budidaya.

2. Kampung perikanan budidaya ikan air tawar bantu tingkatkan kesejahteraan masyarakat desa

Editorial Team

Tonton lebih seru di