Kasus Positif Corona di PPU Sudah 14 Orang, Semua Terkait Klaster Gowa

Penularan lokal virus corona mulai terjadi di PPU Kaltim

Penajam, IDN Times – Jumlah pasien positif corona atau COVID-19 di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, per Senin (20/4) total menjadi 14 orang, setelah ada penambahan tiga kasus yang terkonfirmasi positif dari hasil uji swab.

“Total jumlah pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19 di PPU sebanyak 14 orang,” ujar Bupati PPU, Abdul Gafur Mas'ud saat mengumumkan perkembangan COVID-19 di daerahnya, Senin (20/4) di kantor Bupati PPU.

Dari 14 orang itu, kata Gafur, 13 diantaranya terkait klaster Gowa sementara satu orang terpapar virus karena kontak erat dengan pasien positif yang merupakan suaminya.

1. PPU ditetapkan sebagai daerah dengan transmisi lokal

Kasus Positif Corona di PPU Sudah 14 Orang, Semua Terkait Klaster GowaMeskipun sudah jadi transmisi lokal, namun jumlah warga yang datang ke PPU terus terjadi (IDN Times/Ervan Masbanjar)

Bupati menyatakan, hari ini daerah PPU sudah ditetapkan sebagai daerah transmisi lokal, karena ada satu pasien positif terpapar dari keluarga terdekatnya yang masuk klaster Gowa. Karena itu, Gafur meminta masyarakat PPU bisa mengikuti imbauan dan anjuran pemerintah untuk tetap tinggal di rumah.

Dari 14 orang tersebut, lanjutnya,  13 orang sudah diisolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ratu Aji Putri Botung (RAPB) PPU, satu orang lainnya atau Kasus 12 di PPU melaksanakan karantina mandiri di rumah dengan pengawasan petugas medis Puskesmas Penajam.

“Isolasi mandiri ini kita lakukan dengan pertimbangan ada tiga orang anaknya yang masih kecil, selain itu yang bersangkutan tidak ada keluhan. Yang bersangkutan terpapar dari suaminya yang merupakan klaster Gowa dan pasien 12 ini merupakan transmisi lokal,” katanya.

2. Petugas surveilans Puskesmas lakukan tracing dan tracking kepada orang yang pernah melakukan kontak erat dengan pasien positif

Kasus Positif Corona di PPU Sudah 14 Orang, Semua Terkait Klaster GowaWarga yang datang ke PPU ketika melalui pos pengetatan pengawasan (IDN Times/Ervan Masbanjar)

Lebih jauh Gafur membeberkan, saat ini petugas surveilans Dinas Kesehatan (Dinkes)  yang ada di Puskesmas, telah melakukan tracing dan tracking kepada orang–orang yang pernah melakukan kontak erat dengan para pasien positif tersebut untuk menghindari bertambahnya jumlah pasien.

Untuk pasien yang terkonfirmasi positif pada Sabtu kemarin, dua orang berasal dari Kecamatan Penajam. Sementara lima lainnya dari Kecamatan Babulu. Pemerintah Kabuapten kata Gafur, baru mendapat hasil konfirmasi positif mereka pada 17 April kemarin. Sedangkan untuk tiga orang positif tambahan hari ini, dua pasien berasal dari Kecamatan Penajam dan satu lainnya berasal dari Kecamatan Babulu.

"Ketujuh orang positif tersebut untuk pasien 5 berasal dari Desa Girimukti Kecamatan Penajam, pasien 6, 7 dan 8 berasal dari Desa Labangka Kecamatan Babulu, pasien 9 dari Kelurahan Nenang, kecamatan Penajam, pasien 10 dari Desa Babulu Darat dan pasien 11 dari Desa Labangka keduanya dari Kecamatan Babulu," Gafur menerangkan.

Baca Juga: Rapid Test Positif, 5 Orang di Penajam Paser Utara Jadi PDP 

3. Dua orang positif baru dari Kecamatan Penajam, 1 dari Kecamatan Babulu

Kasus Positif Corona di PPU Sudah 14 Orang, Semua Terkait Klaster GowaInfografis COVID-19 PPU Update 20 April 2020 (Dok. Pemkab PPU)

Tiga pasien baru positif corona yang diumumkan hari ini, rinci Gafur, dua orang berasal dari Kecamatan Penajam dan satu Kecamatan Babulu, yakni pasien 12 dari Kelurahan Nipah-nipah, Kecamatan Penajam dan pasien 13 dari Kelurahan Petung, Kecamatan Penaja. Sementara pasien 14 dari Desa Sri Raharja, Kecamatan Babulu.

Adapun tiga orang pasien ang terkonfirmasi positif hari ini dirincinkan, pasien 12 tidak ada riwayat perjalanan tetapi yang bersangkutan kontak erat dengan pasien 01, setelah dilakukan rapid test dengan hasil negative, kemudian dilakukan swab di RSUD pada 8 April  dan baru mendapatkan hasil hari ini. Selama ini yang bersangkutan sudah melakukan karantina mandiri dibawah pengawasan petugas medis Puskesmas Penajam.

4. Hasil rapid test pasien 13 negatif, saat ini masih dirawat di RS RAPB

Kasus Positif Corona di PPU Sudah 14 Orang, Semua Terkait Klaster GowaSiaran Pers Bupati PPU, Abdul Gafur Mas'ud (IDN Times/Ervan Masbanjar)

Sementara itu, pasien 13, terang Gafur, telah menjalani tes diagnostik cepat atau rapid test dengan hasil negatif pada 2 April 2020. Namun dia mengalamai keluhan demam, batuk, sesak napas dan sakit tenggorokan sehingga harus dirawat di rumah sakit. Tes swab yang bersangkutan dilakukan pada 8 April.

Sedanggkan pasien 14, mengikut rapid test padad 8 April dengan hasil positif yang membuatnya langsung diisolasi di rumah sakit. Apalagi, dia mengalami gejala batuk-pilek dan sakit tenggorokan, uji swab kepadanya dilakukan 9 April.

"Kondisi pasien yang sudah kita rawat di Rumah Sakit secara umum dalam keadaan baik kecuali pasien 13 dan pasien 14 masih ada keluhan batuk dan sakit tenggorokan," pungkasnya.

Baca Juga: Positif COVID-19 di Penajam Paser Utara Bertambah 7 Orang

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya