Samarinda, IDN Times – Satu dari tiga orang pasien dalam pengawasan (PDP) dipastikan positif virus corona. Ketiganya masih satu keluarga dan diisolasi di RSUD Abdul Wahab Sjahranie, Jalan Palang Merah, Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Samarinda Ulu. Demikian dikatakan Gubernur Kaltim Isran Noor dalam keterangan persnya pada Rabu (18/3) malam di lobi Kegubernuran Kaltim.

“Satu positif, dua lainnya masih menanti hasil uji Laboratorium Badan Litbang Kementerian Kesehatan,” ujarnya.

Informasi dihimpun IDN Times, pasien dalam pengawasan yang terjangkit virus corona sempat menghadiri seminar di Bogor, Jawa Barat, pada 25-28 Februari 2020 lalu.

Setelah mengikuti acara di Bogor, pasien itu sempat ke Jakarta. Dia kembali ke Samarinda pada 8 Maret 2020 lalu ke Bontang untuk ziarah makam sehari setelahnya.

“Waktu ke Bontang itu bersama keluarganya pakai mobil pribadi (yang nantinya juga ikut diisolasi)," kata dia.

Usut punya usut, pasien dalam pengawasan yang terjangkit virus corona ini punya riwayat kontak dengan salah satu peserta acara di Bogor yang juga dinyatakan positif virus corona. Belakangan pasien tersebut dinyatakan meninggal dunia saat dirawat di RSUD Dr. Moewardi Solo, Jawa Tengah, Rabu (11/3).

“Tapi kondisi pasien (yang dinyatakan positif) sudah mulai membaik,” pungkasnya.

Baca Juga: [BREAKING] Satu Orang Positif Terjangkit Virus Corona dari Kaltim