Ramai-Ramai Figur Independen Pilwali Samarinda Beralih ke Jalur Partai

Lebih baik main aman daripada tertinggal kereta

Samarinda, IDN Times - Kontestasi politik jalur independen atau perseorangan mulai memanas. Sejumlah figur yang sebelumnya memilih tanpa partai alias jalur independen pada Pilwali Samarinda 2020, kini mulai berbalik arah. Mereka mulai mendekati sejumlah partai politik.

Maklum sejak pekan pertama September beberapa partai politik telah membuka pintu penjaringan bagi bakal calon (balon) Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Samarinda 2020 mendatang.

Setidaknya ada tiga figur yang sering pamer wajah dengan beragam tagline. Misal Sarwono dengan Samarinda Bersih, kemudian Apri Gunawan bersemboyan Samarinda adalah Kita, lalu Anca Parawansa, dengan Samarinda Berani. Ada pula mantan birokrat Pemprov Kaltim yang turut dalam percaturan independen, yakni Meilana kemudian Zairin Zain.

1. Memilih jalur parpol yang diyakini lebih jelas

Ramai-Ramai Figur Independen Pilwali Samarinda Beralih ke Jalur Partaiintegrallife.com

Jelang akhir Agustus lalu, Zairin akhirnya berkomitmen bersama Sarwono. Keduanya hendak maju lewat perahu independen, tapi deklarasi itu tampaknya kandas sebab tiba-tiba saja, Zairin banting setir mengambil formulir pendaftaran di Partai Demokrat pada 5 September.

Pun demikian dengan Partai Golkar, mantan kepala Bappeda Kaltim itu juga sudah mengambil formulir, terbaru di PDIP. Ketiga partai itu mensyaratkan sejumlah uang sebagai ongkos pendaftaran, jumlahnya puluhan juta per orang. Itu artinya, ada komitmen yang harus ditunaikan oleh Zairin bila tak ingin rugi membuang rupiah.

Dikonfirmasi, Zairin mengaku langkah tersebut diambil sekadar komunikasi politik, sebab tanpa partai posisi pasti bisa goyang. "Kami lihat situasi, apakah tetap di jalur perseorangan atau minta dukungan. Tapi membelakangi partai juga pasti repot," katanya belum lama ini.

Baca Juga: Pilwali Samarinda 2020, Tiga Calon Pilih Jalur Independen

2. Asa melamar di partai politik

Ramai-Ramai Figur Independen Pilwali Samarinda Beralih ke Jalur Partaipixabay.com/Wokandapix

Sementara itu, Apri Gunawan sebelumnya juga memilih jalur independen untuk bertarung di pilwali. Namun sekarang dia sudah mendaftar di tiga partai yakni, Partai Golkar, PDIP dan Partai Demokrat.

"Mudah-mudahan saya bisa penuhi syarat partai," imbuhnya.

Setali tiga uang, Meilana juga demikian. Sempat menyatakan diri independen sewaktu purna tugas, belakangan mantan pelaksana tugas wali kota Samarinda itu sudah mendaftar tiga partai juga, yakni Golkar, PDIP dan Partai Demokrat.

3. Masih kukuh dengan jalur perseorangan

Ramai-Ramai Figur Independen Pilwali Samarinda Beralih ke Jalur Partaiwww.digital-activism.org

Berbeda dengan Zairin, pasangannya, Sarwono menyebut masih fokus di jalur perseorangan. Dirinya pun tak ambil pusing dengan langkah Zairin mendekati parpol sebab itu lumrah dalam dunia politik. Dirinya pun tetap optimistis berduet dengan Zairin di jalur perseorangan. "Waktu masih panjang, harus menghargai masing-masing partai," Katanya.

Ramai-ramai figur yang semula akan memilih independen ternyata mendaftar ke partai, namun, Anca Parawansa tetap memilih jalur independen. Maklum, sikap optimistis itu didukung oleh dukungan 2 ribu KTP yang berhasil diperoleh dalam sepekan terakhir.

Terkait kendaraan politik menuju Pilwali Samarinda, mantan aktivis itu kukuh tetap di jalur independen. "Selama parpol memakai mahar politik, saya pilih independen," pungkasnya.

Baca Juga: Jelang Pilwali Samarinda, Andi Harun Siap Bersaing dengan Siswadi

Topik:

  • Mela Hapsari

Berita Terkini Lainnya